Lihat ke Halaman Asli

Mahaji Noesa

TERVERIFIKASI

Pernah tergabung dalam news room sejumlah penerbitan media di kota Makassar

Anas: Badai adalah Etape yang Harus Dilewati

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1328702455144988928

Jika diibaratkan perahu atau kapal, maka Partai Demokrat dibangun bukan untuk ditambatkan. Dia dibangun sebagai kapal besar yang akan berlayar jauh, membawa penumpang Indonesia untuk mencapai pulau harapan yang makmur dan sejahtera.

[caption id="attachment_159983" align="alignleft" width="240" caption="Anas Urbaningrum/Ft:Repro"][/caption]

Kalimat-kalimat tersebut diucapkan secara lantang oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, seusai melantik dan mengukuhkan Pengurus DPC Partai Demokrat Kota Makassar periode 2011 - 2016, Rabu sore, 8 Pebruari 2012, di anjungan Lapangan Karebosi, Kota Makassar.

Lantaran itu, menurut Anas, wajar jika sebuah kapal besar dalam pelayaran kemudian bertemu dengan semua logika yang ada di laut, seperti badai, ombak, batu karang, dan angin kencang. ‘’Termasuk Angin Kiriman,’’ katanya yang disambut yel-yel ‘’Anas-Mantap’’ secara sahut-menyahut ribuan kader dan simpatisan Partai Demokrat yang menghadiri acara pelantikan tersebut.

Untuk menjadikan partai makin kuat, berakar dan dicintai masyarakat, sebut Anas, badai, ombak, dan batu-batu karang merupakan etape perjalanan atau ujian yang harus mampu dilewati untuk melahirkan Nakoda yang handal.

Hal sama diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Selatan, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) ketika sebelumnya tampil memberikan sambutan. ‘’Pelaut-pelaut ulung tidak pernah lahir dari laut yang tak bergelombang. Makanya jangan pernah ragu dengan Partai Demokrat,’’ katanya.

Bahkan Walikota Makassar yang didukung oleh Partai Demokrat untuk menjadi calon Gubernur Sulawesi Selatan periode 2013 – 2018 berpasangan Azis Kahar Mudzakkar (anggota DPD-RI) tersebut, menyatakan Partai Demokrat sebagai ‘Bayi Ajaib’ karena dalam usia yang baru sekitar 10 tahun partai ini mendapat simpati rakyat, menjadi partai pemenang Pemilu 2009 dan telah mampu berbuat hal-hal yang terbaik bagi bangsa dan Negara.

[caption id="attachment_159985" align="alignright" width="480" caption="Ketua Fraksi Demokrat DPR-RI, Djafar Hapsah tampak memainkan HP-nya tatkala Anas Urbaningrum melantik Pengurus DPC Partai Demokrat Kota Makassar (8/2/2012) di anjungan Lapangan Karebosi, Kota Makassar/Ft:Mahaji Noesa"]

13287027851546410750

[/caption]

Anas yang pada pagi harinya juga melantik Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Gowa di Kota Sungguminasa menyatakan, selain sebagai DPC Partai Demokrat yang terbanyak dan terlengkap kepengurusannya di Indonesia, dia merasakan sangat besar getar semangat dan daya juang dari para kader DPC Partai Demokrat Kota Makassar.

Dari lebih 280 orang Pengurus DPC Partai Demokrat Kota Makassar periode 2011 – 2016 yang dilantik, semua pengurusnya dari kalangan muda. ‘’Ini membuktikan kaderisasi partai berhasil. Partai yang mengakar di kalangan anak muda dan dicintai seniornya adalah partai yang punya masa depan. Sebaliknya, jika tidak dicintai kalangan muda, maka partai seperti itu masa depannya akan suram,’’ tutur Anas.

Dia memesankan kepada kader Partai Demokrat agar saat ini jangan terlalu membicarakan mengenai Pemilihan Presiden tahun 2014. Tapi kerja keras. Dalam situasi apapun kader partai harus berupaya bekerja secara baik untuk rakyat, berusaha beramal untuk rakyat.

Karenanya, Anas menyatakan sangat memberikan apresiasi terhadap Rapat Kerja DPD Partai Demokrat Sulawesi Selatan yang baru saja dilakukan dengan memilih tema tahun 2012 ini sebagai ‘’Tahun Aksi untuk Rakyat.’’

Acara pelantikan DPC Partai Demokrat Kota Makassar yang dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP dan anggota DPR-RI dari Partai Demokrat diawali dengan suguhan puisi, H.Udhin Palisuri yang dipersembahkan khusus untuk Anas Urbaningrum berjudul ‘Keikhlasan Kekuatan Nafasmu.’

Sebelumnya, pagi hari, seniman dan budayawan Sulawesi Selatan yang masih dalam proses penyembuhan dari penyakit jantung yang dideritanya, tampil pula membacakan puisi berjudul ‘Posi Wanua, Tanah Dikawal Malaikat’ pada Hari Jadi Kabupaten Pangkajene Kepulauan (kl.70 km dari Kota Makassar) ke-52, 8 Pebruari 2012. Hari jadi ini dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, H.Syahrul Yasin Limpo yang juga dipastikan akan diusung oleh Partai Golkar sebagai calon Gubernur (petahana) Sulawesi Selatan periode 2013 – 2018.

‘’Sebagai seniman, kita harus bisa berada dimana-mana terutama untuk menyampaikan pesan-pesan universal bagi kemajuan peradaban manusia,’’ kata H.Udhin Palisuri, seniman yang dijuluki sebagai ‘Jenderal Puisi’ di Sulawesi Selatan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline