Lihat ke Halaman Asli

Mahaji Noesa

TERVERIFIKASI

Pernah tergabung dalam news room sejumlah penerbitan media di kota Makassar

Pesawat PIA Pakistan Dipaksa Mendarat di Lanud Hasanuddin

Diperbarui: 26 Juni 2015   07:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua pesawat Sukhoi dari Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) Lapangan Udara (Lanud) Sultan Hasanuddin Senin siang, 7 Maret 2011, sekitar pukul 15.30 wita memaksa turun sebuah pesawat Boeing 737PIA778 untuk mendarat ke Lapangan Udara Hasanuddin, Makassar.

Pendaratan paksa dilakukan terhadap pesawat milik perusahaan penerbangan Pakistan International Airlines (PIA) yang membawa 54 orang penumpang dan kru pesawat, lantaran tanpa memiliki ijin melintas di udara Indonesia.

Pesawat ini tinggal landas dari Bandara Dili, Timor Leste dengan tujuan Pakistan, melintasi udara Indonesia dengan maksud untuk mengisi bahan bakar (avtur) di Bandara Kuala Lumpur, Malaysia.

Pergerakan pesawat yang diditekasi radar Lanud Hasanuddin, ketika dilakukan kontak tidak dapat memberikan penjelasan mengenai ijin terbang di atas wilayah Indonesia. Dua pesawat Sukhoi Kohanudnas yang berpangkalan di Lanud Hasanuddin segera diterbangkan untuk menghalau pesawat tersebut dan memaksa mendarat di Lanud Hasanuddin, Makassar.

Menurut keterangan Kepala Penerangan Lanud Hasanudddin kepada wartawan di Makassar, Letkol Nairiza, kesemua penumpang pesawat milik PIA tersebut adalah warga sipil. Penjelasan ini diperlukan, karena melihat selintas dari penampilan fisik para penumpang pesawat yang tegap-tegap tersebut mengesankan mereka sebagai pasukan militer.

Pesawat tersebut hingga kini masih ditahan di Lanud Hasanuddin. Para kru dan penumpang dalam pengawasan ketat, tidak diperkenankan meninggalkan pesawat sembari menunggu proses pemeriksaan yang akan dilakukan petugas Markas Komando Pertahanan Udara Nasional RI dari Jakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline