Mengawali usaha sendiri tidaklah mudah. Walaupun perusahaan anda kecil, anda tetap mengeluarkan biaya untuk: sewa tempat usaha anda, packing produk, pembelian bahan baku, promosi dan lain-lain.
Persaingan local business semakin kompetitif. Karena persaingan bisnis semakin kreatif dan kompetitif inilah timbul bahwa produk lokal tidak kalah dengan produk-produk luar negeri.
Sudah banyak brand-brand lokal Indonesia, baik kosmetik, perawatan wajah, bahkan fashion yang secara kualitas dan kuantitas sama bagusnya dengan brand luar negeri.
Belakangan yang sedang naik daun adalah bisnis kosmetik. Mulai banyak brand-brand lokal Indonesia yang tidak kalah bagus dengan brand-brand luar. Maraknya brand kosmetik lokal menjadikan setiap produk yang diproduksi dan yang dijual memiliki keunikannya masing-masing.
Anda mungkin akan menemukan bahan baku yang unik dan sangat tradisional yang bahkan anda sama sekali tidak menyadari bahwa bahan baku tersebut dapat dijadikan kosmetik.
Keunikan penggunaan bahan dasar ini bisa dijadikan nilai tambah bagi produk anda. Percayalah, dari banyaknya brand kosmetik di Indonesia, kebanyakan dari mereka akan menggunakan bahan dasar yang sama, misalnya aloe vera, rice bran dll.
Pada dasarnya memang dua bahan tersebut baik untuk kulit wajah, namun anda bisa menambahkan beberapa bahan dasar yang mempunyai keunggulan lebih dari dua bahan tersebut.
Misalnya, anda menggunakan ekstrak rumput laut sebagai bahan utama, disisi lain anda menginginkan produk anda dapat dikonsumsi untuk semua jenis kulit, dapat mencerahkan wajah, dapat melindungi kulit anda dari radiasi matahari, mencegah kulit kusam.
Anda bisa menambahkan aloe vera, jus papaya dan rice bran sebagai bahan pendukung untuk produk anda. Namun disatu sisi anda juga perlu research pasar.
Selain untuk mempertahankan dan membangun produk anda, juga untuk segmentasi pasar, produk anda ditujukan untuk siapa. Untuk melakukan research pasar tidaklah mudah. Minimal anda harus memiliki basic marketing atau bisnis.