Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Asesmen Madrasah oleh Seksi Pendma Kemenag Kabupaten Blitar

Kamis (11/05/2023) Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar bersama mahasiswa magang/PKL UIN Maulana Malik Ibrahim Malang melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Asesmen Madrasah pada Jenjang MI dan MTs se-kabupaten Blitar tahun pelajaran 2022/2023. Saat ini, Madrasah se-Kabupaten Blitar tengah melaksanakan ujian madrasah. Maka dari itu, kegiatan monev ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana pelaksanaan ujian Madrasah di lapangan, apakah sudah sesuai SOP yang berlaku atau belum, dan apakah administrasi yang disyaratkan sudah dipenuhi atau belum.

Sebelumnya, pihak Pendma Kemenag telah menginformasikan kepada masing-masing madrasah untuk mengisi instrumen asesmen madrasah. Instrumen tersebut akan digunakan sebagai pertimbangan dalam pelaksanaan asesmen selanjutnya. Dalam pelaksanaan monev tahun ini pihak Pendma mengajak mahasiswa magang dengan tujuan mahasiswa tersebut dapat mengetahui proses pelaksanaan AM dari mulai perencanaan sampai dengan evaluasi. Hal ini dinilai sesuai dengan program studi yang diambil oleh mahasiswa magang tersebut. Beberapa madrasah yang dikunjungi untuk monev pada hari itu antara lain MIN 2, MIN 7, MIN 9, MI Al-Huda Kawedusan, MI Wachid Hasyim Bakung, MTsN 1, MTsN 2, MTsN 3, dan MTs Ma'arif Udanawu.

Berdasarkan hasil Monitoring Evaluasi ditemukan beberapa kendala yang dihadapi oleh madrasah dalam pelaksanaan Asesmen Madrasah (AM), antara lain :

1. Ada beberapa madrasah yang masih melaksanakan Asesmen Madrasah (AM) berbasis kertas, dikarenakan madrasah tersebut belum dapat memenuhi kelengkapan peralatan yang dibutuhkan.

2. Ada madrasah yang melaksanakan Asesmen Madrasah (AM) berbasis semi online, dengan artian madrasah tersebut menggunakan handphone sebagai media penyedia soal dan kertas sebagai lembar jawaban siswa.

Meskipun demikian, secara keseluruhan pelaksanaan Asesmen Madrasah (AM) di Kabupaten Blitar telah berjalan lancar dan sesuai dengan Standar Prosedur Operasional (SOP) yang sudah ditetapkan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa magang memperoleh pengetahuan dan pengalaman tentang bagaimana cara meninjau pelaksanaan asesmen madrasah serta memberikan solusi atas beberapa kendala yang dihadapi madrasah. Harapannya, seluruh madrasah pada setiap jenjang MI, MTs, dan MA se-Kabupaten Blitar dapat melaksanakan ujian asesmen berbasis CBT di tahun berikutnya.

Penulis: Denanta Qonita Fataya

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang