Lihat ke Halaman Asli

Puisi Hari Minggu

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

minggu

_________________

pagi merambat pada jendela kamar

menyentuh halus dilelap mata yang masih bengkak

cermin hanya diam, dia tahu mata tak ingin bangun

belum cukup semalam termenung

selama bantal masih setia temani mimpi indah

mati pun rela!

telingannya tak dengarkan jerit luka

entah buta atau kenapa, matanya tak melihat mendung

mungkin lupa, ini minggu!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline