Lihat ke Halaman Asli

Maesaroh_esa

Mahasiswa

Review Film: Menelaah Alur Cerita serta Kelebihan dan Kekurangan pada Film Animasi Doraemon Stand By Me (2014)

Diperbarui: 14 September 2024   22:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar dafunda.com

SINOPSIS

Film animasi Doraemon Stand By Me (2014) ini dimulai dari tokoh utama anak laki-laki berusia 10 tahun yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar bernama Nobita. Nobita dikarakteristikan sebagai seseorang yang ceroboh, pemalas, dan mudah putus asa, hingga kemudian datanglah generasi ke-4 Nobita dari masa depan yang bernama Sewashi. Sewashi datang untuk memberikan dorongan kepada Nobita untuk mengubah masa depannya, ia juga memerintahkan Doraemon, robot kucing dari abad ke-22 untuk membantu Nobita.

Film animasi Doraemon Stand By Me (2014) yang berdurasi 95 menit ini pertama kali tayang di Indonesia pada 10 Desember 2014. Film yang disutradarai oleh Takashi Yamazaki dan Ryūichi Yagi ini mengambil latar di pinggiran kota Tokyo dan rilis pertama kali di Jepang pada 8 Agustus 2014.

ALUR CERITA DALAM FILM ANIMASI DORAEMON STAND BY ME (2014)

sumber gambar cinemags.org

(Spoiler) Awal jalan cerita film animasi Doraemon Stand By Me bermula dari munculnya Sewashi yang merupakan keturunan ke-4 Nobita dari masa depan bersama dengan Doraemon robot kucing abad ke-22. Sewashi datang untuk memberikan dorongan kepada Nobita untuk mengubah masa depannya. Ia memperlihatkan kepada Nobita bahwa di masa depan Nobita akan menikah dengan adiknya Giant, tentu saja Nobita merasa marah dan tidak percaya kepada Sewashi. Nobita semakin marah ketika Sewashi mengatakan bahwa di masa depan ia akan bangkrut dan berdampak pada keturunannya yang akan kesulitan dan mengalami kemiskinan. Sewashi mencoba menjelaskan kepada Nobita bahwa kakek buyutnya dapat mengubah masa depannya dan menikah dengan Shizuka apabila ia mau berubah menjadi lebih baik, tidak malas, tidak ceroboh dan tidak mudah putus asa. Selain itu Sewashi juga menugaskan Doraemon untuk membantu Nobita dan Doraemon tidak akan bisa kembali ke masa depan sebelum membuat Nobita bahagia.

Dengan adanya Doraemon, kehidupan Nobita sangat berubah. Doraemon banyak membantunya untuk mengerjakan tugasnya dengan benda-benda ajaib dari kantong ajaib Doraemon. Tidak hanya itu, Nobita yang biasanya terlambat ke sekolah akhirnya menjadi datang lebih pagi berkat pintu kemana saja berwarna merah muda milik Doraemon. Ia juga berhasil membuat Giant kesal dengan benda ajaib Doraemon yang membuat wujudnya tubuhnya tidak terlihat. Nobita semakin ketergantungan dengan adanya Doraemon, ia tidak pernah bisa mengandalkan dirinya sendiri karena Doraemon selalu membantunya.

Kemudian hadirlah tokoh baru bernama Dekisugi yang merupakan teman sekelas Nobita dan Shizuka. Di mata Nobita, Dekisugi adalah tokoh yang sangat sempurna, ia pintar, pemberani, dan sangat rajin. Bahkan Nobita menuturkan bahwa alat ajaib dari abad ke-22 milik Doraemon tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kehebatan Dekisugi. Nobita takut bahwa Shizuka akan jatuh hati dengan Dekisugi. Namun Doraemon mencoba meyakinkan Nobita bahwa salah satu alat ajaibnya yang berbentuk telur raksasa dapat membuat Shizuka jatuh cinta pada Nobita. Sayangnya, rencana tersebut gagal, Shizuka justru semakin tertarik dengan Dekisugi. Melihat bagaimana reaksi Shizuka saat bersama Dekisugi saat itu, membuat Nobita patah hati.

Nobita mencoba berubah tanpa bantuan Doraemon, ia mulai semangat untuk belajar. Doraemon juga selalu memberikan dukungan kepadanya. Namun lagi-lagi kegagalan datang menghampiri Nobita. Kali ini ia menyerah untuk memperjuangkan pujaan hatinya, Shizuka. Nobita menitipkan pesan kepada Dekisugi untuk membuat Shizuka bahagia, karena ia tahu bahwa Shizuka tidak akan bahagia jika bersamanya. Nobita juga mencoba membuat Shizuka marah agar membenci dirinya. Kemarahan Shizuka tidak bertahan lama, ia justru menyelamatkan Nobita yang mengeluarkan bau tidak sedap karena meminum benda ajaib milik Doraemon. Nobita semakin jatuh cinta dengan Shizuka.

Singkatnya, Nobita dan Doraemon datang ke masa depan, tepatnya 14 tahun dari usianya di masa itu. Di masa depan semuanya terlihat berubah, kota yang ditempatinya semakin maju dan kendaraan-kendaraan terlihat semakin modern. Namun, perasaan Nobita tidaklah berubah, ia masih mencintai Shizuka. Shizuka dewasa tumbuh menjadi wanita yang sangat cantik dan mandiri. Pada akhirnya Shizuka menerima lamaran dari Nobita dan masa depan Nobita berubah menjadi lebih baik. Saat kembali, Nobita berkata kepada Doraemon bahwa ia merasa sangat bahagia. Karena ucapannya tersebut, Doraeman berhasil diprogram untuk kembali ke masa depan. Perpisahan antara Nobita dan Doraemon membuatnya merasakan kesedihan yang begitu mendalam. Nobita tidak ingin berpisah dengan Doraemon. Cerita berakhir dengan kembalinya Doraemon dalam hidup Nobita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline