Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Berkali-kali Aku Berkaca

Diperbarui: 19 Juni 2019   11:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi; roomin.ru

Berkali-kali aku berkaca

hanya mataku yang berkaca-kaca

Berkali-kali aku berkaca

hanya hatiku yang dapat membaca

Berkali-kali aku berkaca

kaulah hujan yang tak mengenal cuaca

Kau datang membasahi jiwaku yang kering

kau pergi meninggalkan semuanya di kening

Bagaimana bisa aku tak mengenang

jika kau terus menerus membiarkan rindu ini menggenang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline