Lihat ke Halaman Asli

Untuk Para Wanita Calon Ibu

Diperbarui: 28 Oktober 2015   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber: Facebook Teman"][/caption]“Setiap aku malas belajar, aku selalu ingat kelak anak-anak ku berhak dilahirkan dari rahim wanita cerdas” (Anonim)

Hari ini ketika saya membuka facebook, tanpa sengaja saya dapati sebuah gambar yang berisi tulisan seperti tertulis diatas. Dan saya kira itu ada benarnya. Bukankah memang seperti itu nyatanya?

Senada dengan hal tersebut saya pun teringat dengan sebuah pesan yang terdapt pada novel Rantau 1 Muara karya Ahmad Fuadi. Pesan tersebut mengingatkan kepada kita tentang pentingnya sebuah pendidikan agar kelak anak kita menjadi pribadi yang cerdas dan berpikiran maju. Bukankah ketika buah jatuh tidak akan pernah jauh dari pohonnya?

“Dibalik kesuksesan seorang laki-laki, pasti ada sosok seorang perempuan yang hebat. Pilihlah perempuan terbaik. Karena dia yang mengingatkan dan menguatkan kita kaum laki-laki. Dan kalau nanti dianugerahi anak, perempuan pulalah yang menjadi madrasatul ula, sekolah pertama setiap anak manusia.” ( Hal 266)

“Dalam hidup ada tiga manusia terdekat. Orangtua, pasangan dan anak. Semua diberikan sebagai takdir. Kita tidak bisa memilih untuk dilahirkan oleh ibu yang mana. Kita juga tidak akan pernah bisa memilih mendaptkan anak seperti apa. Tapi, kita masih mungkin memilih pasangan kita. walau jodoh di tangan Tuhan, tapi kita diberi kesempatan untuk berupaya keras mendapat pasangan terbaik.” (Hal 267).

***

Selamat Hari Sumpah Pemuda. Semoga kita termasuk golongan pemuda yang berpikiran maju sehingga kelak, keturuan kitapun berpikiran maju.

Banjarnegara, 28 Oktober 2015




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline