Seiring dengan "Gerakan Pesona Indonesia", sejumlah Kab/Kota di Jawa Timur berlomba merias wajahnya. Banyuwangi menghadirkan ragam wisata baru dan melengkapinya dengan bandar udara. Kota Malang menyuguhkan "Kampung Warna Warni", "Kampung Tridi" dan "Malang Night Paradise". Kabupaten Malang merias wajah desa wisata Pujon Kidul menjadi bak kepingan surga di bumi Arek Malang.
Sementara itu, Kota Batu menampilkan eksotika "Taman Langit". Wahana wisata itu baru saja dibuka sekitar 1-2 minggu lalu itu. Taman Langit berdiri di atas perbukitan. Lokasinya berada satu zona dengan wisata Paralayang dan Omah Kayu, ketiganya berada di kawasan Wisata Gunung Banyak. Taman Langit, terletak sekitar 2 km dari pertigaan bundar Patung Sapi Pujon, dekat perbatasan Batu-Malang. Lokasinya hanya beberapa ratus meter di atas wahana Taman Kelinci dan wisata Goa Pinus.
Kesejukan area Taman Langit sesejuk oksigen yang dikeluarkan oleh pepohonan pinus yang mengelilinginya. Sesekali kabut tipis muncul dari balik pepohonan dan bibir pegunungan. Di kala cerah, view kota Batu terlihat dari atas Gunung Banyak, tempat tandem Paralayang seharga Rp 400.000 sekali terbang itu berada.
Meski relatif sempit bagi pengguna roda empat (R4) untuk saling berpapasan, kini jalan setapak menuju kawasan itu sudah beraspal beton, sehingga area itu relatif mudah terjangkau dengan kendaraan R4 atau roda dua (R2) yang masih sehat.
Selasa itu (11/7/2017), bersyukur kami sekeluarga berkesempatan menikmati pesona wahana Taman Langit. Berikut ini adalah sejumlah spot Taman Langit versi saya yang saya anggap eksotis.
Eksotika Pintu Gerbang Taman Langit
Pintu gerbangnya sederhana, terbuat dari kombinasi akar-akar kayu. Meski sederhana, tetapi nilai seninya jauh melampaui kesederhanannya. Ndeso? Hehe.... :)
Pengunjung seperti saya, seolah melihat makhluk-makhluk dari kahyangan sedang turun dari langit menyambut kedatangan tamu yang hendak memasuki pintu gerbang taman surga dunia.
Kedua makhluk itu terlihat saling beradu pandang (gambar utama), sembari memegangi benda bertuliskan, "Taman Langit". Seekor "burung bangau" tiruan turun dari langit terkesan sedang terbang meninggalkan telur dari sarangnya, tepat berada di antara kedua makhluk penjaganya itu. Unik.
Bila malam hari tiba, cahaya redup yang terpancar dari lampu yang menerangi pintu gerbang itu, penampakannya terlihat makin eksotis.
Spot-spot Eksotis di Taman Langit