Lihat ke Halaman Asli

Mas Yunus

TERVERIFIKASI

Beyond Blogger. Penulis ihwal pengembangan ekonomi masyarakat, wisata, edukasi, dan bisnis.

Pesona Balekambang dan Eco-Wisata Religi Sumur 7

Diperbarui: 27 Oktober 2015   15:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

[caption caption="Peringatan Ritual Adat 1 Syuro Tahun 2015 (1 Muharram 1437 H) yang ke 109 di Balekambang, 16/10/2015/Dok. Pribadi"][/caption]

Mungkin Anda sudah sering mendengar pesona Pantai dan Resort di Pulau Bali atau Pulau Bintan di Kepulauan Riau (Kepri) yang sudah kesohor. Namun barangkali jarang yang mendengar pesona Pantai Balekambang dan keunikan “Wisata Pantai Religi Sumur 7” (baca Sumur Pitu) dengan hutan bambunya yang unik. Pantai Balekambang merupakan bagian dari Pesona Indonesia. Letaknya berada di desa Srigonco kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, sekitar 60 km ke arah selatan dari pusat kota Malang. Sementara Wisata Religi Sumur 7, letaknya di desa Sumberbening, berdampingan dengan desa Srigonco yang dihubungkan dengan sebuah jembatan unik. 

Melalui jembatan sepanjang sekitar 200 m yang menjorok ke laut itu, Anda dapat menikmati keindahan Pulau Ismoyo. Pulau ini mirip dengan Tanah Lot di Pulau Bali, namun dengan ukuran lebih kecil. Di pulau Ismoyo terdapat sebuah Pura, tempat ritual umat Hindu. Ada benda-benda ritual seperti kendi dan sesajen, diletakkan di setiap lokasi tertentu. Uniknya, disediakan sarana flying fox dari Pulau Ismoyo menuju tepi pantai. Jaraknya kira-kira 300 m, melintas di atas air laut dan berhenti di tepi pantai.

[caption caption="Jembatan Panjang Menuju Pulau Ismoyo di Balekambang, Mirip Tanah Lot di Pulau Bali/Dok. Pribadi"]

[/caption]

[caption caption="Flying Fox antara Pantai Balekambang ke Pulau Ismoyo/Dok. Pribadi"]

[/caption]

[caption caption="Tersedia Flying Fox di Pulau Ismoyo Pantai Balekambang/Dok. Pribadi"]

[/caption]

Bila hendak melihat indahnya pemandanga Eco-Wisata Religi Sumur 7”, pengunjung dapat melalui jembatan yang melintasi Pulau Wisanggeni, kemudian berbelok ke kanan menuju lokasi. Ada dua objek wisata unik di sini, yaitu pemandangan alam tepi pantai dan hutan bambu yang masih alami di Wisata Religi Sumur Pitu. Namun Anda harus hati-hati, saat berkeinginan mandi di sekitar wisata pantai religi ini. Karena terpampang papan peringatan bertuliskan: “Dilarang Mandi di Laut, Ombak Ganas”!. Di tempat mistis inilah, setiap tahun dilakukan iring-iringan ritual Larung Sesaji yang ditandai dengan pelemparan sesaji ke tengah laut.

[caption caption="Kirab Ritual Larung Sesaji, berakhir di Pantai Religi Sumur 7/Dok. Group Bolang"]

[/caption]

[caption caption="Menuju Wisata Religi Sumur 7/Dok. Pribadi"]

[/caption]

[caption caption="Papan peringatan untuk tidak mandi di laut, karena ombaknya ganas/Dok. Pribadi"]

[/caption]
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline