Lihat ke Halaman Asli

M MaulanaAsyhar

Mahasiswa Universitas Jember

Membuat Abon Ikan di Desa Mangrove

Diperbarui: 28 Agustus 2021   19:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Desa Wringinputih, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, terletak di ujung timur pulau Jawa, bisa ditempuh sekitar satu setengah jam dari pusat Kota Banyuwangi. Kabupaten Banyuwangi merupakan salah kota di Jawa Timur yang memiliki  destinasi wisata terbanyak. 

Destinasi wisata yang paling terkenal adalah Gunung Ijen, siapa yang tidak tau Gunung Ijen dengan blue fire nya yang hanya ada 2 didunia. Banyak para pelancong atau wisatawan dari dalam negeri maupun mancan negara yang datang untuk menikmati destinasi wisata yang ada di Banyuwangi.

Desa Wringinputih juga memiliki destinasi wisata yang khas di Banyuwangi, yaitu wisata mangrove. Wisata ini menyuguhkan pemandangan bakau dan biota yang ada didalamnya, hewan yang paling khas dan memiliki habitat hidup asli di hutan bakau adalah burung bangau. 

Desa Wringinputih memiliki wilayah seluas 15,24 km persegi dengan jumlah penduduk 12.662 jiwa dan kepadatan 830,84 jiwa/km persegi.

Mata pencaharian masyarakat Desa Wringinputih salah satunya adalah petani, dengan berbagai komoditas yang ada seperti padi, semangka, melon, jagung, lombok, buah naga, jeruk, dan lain-lain. Masyarakat Desa Wringinputih juga ada yang bermata pencaharian nelayan, buruh pabrik atau buruh tani, pedagang dan sebagian kecil pegawai kantor. 

Di wilayah pesisir, selain terdapat mangrove juga terdapat tambak yang dikelola oleh para petani tambak, dengan komoditas nya yaitu udang segar.

Dok. Pribadi

Dari sekian banyak mata pencaharian masyarakat Desa Wringinputih dapat disimpulkan bahwa rata-rata mereka bergantung dengan alam terutama kekayaan perikanan. 

Meski dengan kekayaan alam yang melimpah banyak kendala tentang pemanfaatannya, seperti kurangnya kiat masyarakat untuk berinovasi, dan saat ini Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19. Pemerintah terus mendukung warganya untuk bisa bertahan dengan meningkatkan produktivitas sehingga kondisi ekonomi di Indonesia bisa membaik.

Selain peran pemerintah, dibutuhkan juga peran mahasiswa untuk ikut andil dalam membantu memulihkan perekonomian di Indonesia. Banyak program-program pengabdian dari berbagai Universitas yang ditujukan agar mahasiswanya dapat mengabdi kepada masyarakat, salah satunya program KKN (kuliah kerja nyata). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline