Lihat ke Halaman Asli

ilham satria

Mahasiswa Strata 1

Masa Depan itu Mungil: Bagaimana Nanoteknologi Merevolusi Teknik

Diperbarui: 6 Mei 2024   21:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Nanoteknologi merupakan teknologi yang berfungsi untuk merekayasa atau merekonstruksi suatu meterial yang berukuran sangat kecil untuk menjadi sebuah material yang lebih baik dari sebelumnya. Nanoteknologi pertama kali ditemukan pada tahun 1974 oleh ahli fisikawan yang berasal dari jepang Bernama Prof. Norio Taniguchi. Kata nano berasal dari Bahasa Yunani yang berarti kerdil atau sangat kecil. Teknologi ini lebih berfokus pada material yang berukuran nano atau material berukuran 10^-9 m. 

Dengan nanoteknologi sendiri kita bisa membuat banyak penemuan-penemuan yang baru di berbagai bidang. Seperti pada bidang material kita bisa memadukan banyak sifat-sifat material yang berbeda-beda menjadi sebuah material baru yang memiliki semua sifat tersebut, pada bidang kesehatan kita bisa membuat suatu alat yang bisa dimasukan kedalam tubuh manusia untuk melihat penyakit yang sedang dialami pasien, dan pada bidang otomotif kita bisa menemukan semacam bahan bakar yang lebih ramah lingkungan tetapi bisa membuat mesin beroperasi lebih maksimal serta melindungi komponen-komponen penting dibagian mesin.

               Namun, nama nanoteknologi sendiri masih jarang terdengar di telinga kita terlebih di negara indonesia ini. Hal itu menyebabkan teknologi ini masih dipandang sebelah mata. Padahal di negara-negara besar teknologi ini sudah mulai dikembangkan dan menyebabkan negara kita makin tertinggal oleh negara-negara besar. Dengan nanoteknologi kita bisa memajukan banyak bidang di indonesia. Seperti:

  • Industry
  • Pada bidang industry, Nanoteknologi memiliki sebuah peran penting yaitu membuat material yang lebih baik dari material yang pernah ditemukan dengan merekayasa sifat-sifat dari banyak unsur yang ada di bumi ini.
  • Kesehatan
  • Dengan menggunakan teknologi nano, para penemu bisa membuat alat yang bisa mendiagnosa atau mengobati penyakit yang bisa masuk kedalam tubuh manusia untuk mengontrol dari dalam tubuh.
  • Pembangunan infrastruktur atau pembagunan bangunan
  • Jika berkerja sama dengan para peneliti dari nanoteknologi para pekerja bisa menggunakan bahan-bahan yang bisa membuat lebih efisien untuk bahan baku dari rumah atau infrastruktur yang digunakan seperti kaca dengan campuran TiO2.

Dan masih banyak bidang-bidang yang bisa dimajukan dengan menggunakan Nanoteknologi.

Prospek kerja

               Untuk prospek kerja di bidang nanoteknologi sendiri masih bisa di bilang fleksibel. Karena, nanoteknologi sendiri masih awam di telinga masyarakat indonesia yang mengakibatkan belum banyaknya yang mengtahui tentang teknologi ini dan fungsi-fungsinya. Namun, untuk pekerjaan yang jelas sendiri yaitu menjadi peneliti, interpreneur, consultan material, dan data analis.  




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline