Semarang (23/01/2021) – Ditengah pandemi Universitas Diponegoro menerjunkan KKN TIM I Periode 2021, kegiatan KKN dilakukan secara mandiri di daerah tempat tinggal mahasiswa dengan mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis Pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).” Tema ini dipilih sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi “pengabdian pada masyarakat” dan disesuaikan dengan kondisi yang tengah terjadi saat ini yaitu pandemi COVID-19.
Pandemi Covid-19 telah berlangsung hampir selama satu tahun, pemerintah telah membuat berbagai hal untuk mengurangi penyebaran COVID-19 seperti PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), Era New Normal, PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat) hingga melakukan lockdown. Bahkan sekarang telah diberlakukan PPKM yang dimulai tanggal 11 Januari sampai 25 Januari 2021 dan diperpanjang hingga 8 Februari 2021.
Dilatar belakangi oleh hal tersebut M. Abdul Jalil mahasiswa KKN TIM I UNDIP yang berlokasi di wilayah RT.04/RW.03 Kelurahan Kramas melakukan sosialisasi untuk mengajak warga Kelurahan Kramas agar menerapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan imunitas tubuh guna mencegah penularan COVID-19.
Sosialisasi tentang penerapan pola hidup dilaksanakan di halaman rumah ketua RT.04/RW.03 Kelurahan Kramas. Dalam sosialisasi tersebut berisi beberapa materi diantaranya memilih makanan dan minuman yang tepat, olahraga rutin, dan Istirahat cukup. Menurut WHO, pola hidup sehat adalah cara hidup yang dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit. Tidak semua penyakit dapat dicegah, namun dengan menerapkan pola hidup sehat dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit kritis.
Makanan adalah salah satu faktor utama dalam hidup sehat. Mengganti makanan dengan mengonsumsi makanan yang penuh gizi seperti rendah gula, kaya serat, dan banyak vitamin. Makanan penuh gizi akan sangat membantu untuk menjadikan tubuh lebih sehat. Minum air yang cukup dapat membantu menjaga fungsi otak yang sehat, konsentrasi, dan suasana hati yang positif.
Kedua, dengan olahraga yang benar dan dalam waktu yang tepat bisa membuat peredaran darah menjadi lancar, serta menguatkan otot dan tulang. Jika kegiatan didomniasi oleh aktivitas sederhana, pertimbangkan untuk bergerak aktif setiap hari. Pakar kesehatan menyarankan untuk berolahraga dengan durasi minimal 150 menit setiap pekan.
Terakhir istirahat, istirahat menjadi sebuah fondasi di mana pikiran dan tubuh yang sehat terbentuk. Jika fondasi ini goyah, tentunya akan berdampak pada kesehatan. Mulai dari fungsi kekebalan tubuh, energi, selera makan, suasana hati hingga berat badan. Menurut National Sleep Foundation, durasi tidur yang ideal bagi orang dewasa sekitar 7-9 jam per malam. Jadi, pastikan setiap malam harus tidur setidaknya 7-9 jam.
Selain sosialisasi secara langsung, sosialisasi juga dilakukan dengan infografis melalui poster yang ditempel pada tempat umum yang mudah dilihat oleh warga. Dengan dilakukannya sosialisasi menerapkan kebiasaan pola hidup sehat diharapkan menambah wawasan warga tentang pola hidup sehat dan dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan imunitas tubuh yang dapat mencegah penularan COVID-19.
Oleh: M. Abdul Jalil (Fakultas Teknik/S-1Teknik Mesin)
DPL: Tira Hamdillah Skripsa, S.KG., M.Kes.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H