Lihat ke Halaman Asli

Choirul Rosi

Penulis cerpen yang hobi membaca buku dan novel

Kesepian

Diperbarui: 10 April 2016   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Loneliness http://www.highlandhosp.com"][/caption]

Katanya pergi sebentar ternyata lama…

Tahukah kau, aku sendiri menunggu kamu…

Sudah hampir satu jam aku berdiri dibalik jendela kamarku. Angin diluar cukup kencang. Dedaunan jatuh berserakan diterpa angin malam. Udara diluar dingin seperti es yang membeku didalam hatiku.

Satu jam yang lalu…

“Aku pergi dulu ya… ada berkas yang harus aku ambil di kantor” jawabmu.

“Tapi sebentar ya…?” balasku.

“Iya sayang…”jawabmu singkat seraya menciumku.

Sejak kau menduduki posisi penting di perusahaan barumu. Kau selalu begitu. Pergi pagi pulang malam. Aku disini sendiri. Didalam kamarku ini.

“Temani aku tuk sebentar saja agar aku tak kesepian” pintaku.

“Nanti ya sayang… Aku janji akan menemanimu sepuasmu. Tapi setelah pekerjaan kantorku selesai” jawabmu sambil tersenyum manis kepadaku. Seolah – olah aku merasa itu senyuman terakhirmu untukku. Sesaat kemudian kulihat kau melambaikan tanganmu dari balik kaca mobilmu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline