Lihat ke Halaman Asli

Tanaman Indoor untuk Meningkatkan Kesehatan Mental

Diperbarui: 5 Agustus 2024   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Ketika kita memiliki beban kerja yang tinggi  dan lebih banyak meluangkan waktu di dalam ruangan untuk mengerjakan tugas bagi murid atau mahasiswa maka dapat berisiko tinggi untuk mengalami burn out yang ditandai dengan munculnya gejala kelelahan fisik, mental dan  emosional. Dampak kesehatan lainnya yang dapat timbul jika menatap layar monitor laptop terlalu lama disebut dengan gejala computer vision syndrome yang ditandai dengan gejala nyeri kepala, mata buram, iritasi mata dan mata merah. Untuk mencegah terjadinya dampat negatif tersebut maka  Kementerian Kesehatan Indonesia memberi saran untuk perlu istirahat atau memberi jeda saat bekerja di depan layar yaitu  20 menit bekerja dengan komputer lalu mata di istirahatkan selama 20 detik dengan melihat objek pada jarak 20 feet atau 6 meter. 

Cara lain untuk meningkatkan kebahagiaan dan menurunkan stress saat Work from Home atau bekerja di dalam ruangan menggunakan laptop di kantor, kita dapat meletakan tanaman hijau (indoor plant) di meja atau sudut ruangan. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa tanaman hijau di dalam ruangan dapat meningkatkan rasa bahagia, mengurangi stress, mengurangi polusi di dalam ruangan dan menurunkan tingkat depresi serta kecemasan.  Tentunya tidak hanya menyehatkan kesehatan mental seseorang namun juga dapat mempercantik ruangan di rumah atau tempat kerja. 

Berikut beberapa tanaman yang bisa dijadikan rekomendasi untuk di letakan dalam ruangan kita : 

-  Begonia lokal

- Palem Kuning

- Sirih Gading 

- Kaktus 

- Lidah Mertua 

semoga aritkel ini  bermanfaat untuk teman - teman semuanya. 

Sumber : 

1. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211013/1338719/waspada-computer-vision-syndrome-selama-wfh/

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline