Lihat ke Halaman Asli

3 Rekomendasi Wisata Alam di Selatan Wonosobo, Alternatif Wisata Selain Dieng

Diperbarui: 27 Oktober 2023   10:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lanskap Wisata Alam Waduk Wadaslintang. Foto: Dokumentasi Pribadi

Jika wisata alam di sekitar pegunungan Dieng sudah terbilang mainstream, barangkali kamu bisa mencoba beberapa wisata alam di bagian selatan Wonosobo yang tidak kalah indahnya. Tentu saja Wonosobo mempunyai keragaman bentang alam yang indah selain Dieng. Wisata-wisata alam yang bisa menjadi alternatif di selatan Wonosobo juga terbilang masih cukup bersih karena tidak terlalu ramai dibandingkan wisata alam di sekitar Dieng. Meskipun jaraknya dari pusat kota Wonosobo relatif lebih jauh dibandingkan dengan jarak menuju Dieng tetapi kamu akan disuguhkan dengan pemandangan yang berbeda dan tidak kalah mengesankan dari wisata alam yang sudah mainstream di sekitar pegunungan Dieng.
Bentang alam di bagian selatan Wonosobo memang berbeda dengan bagian utara kabupaten ini. Di bagian selatan, bentang alamnya cenderung berupa perbukitan kapur dan hutan-hutan yang masih cukup terjaga vegetasi alamnya dengan suhu udara yang relatif lebih hangat. Setidaknya terdapat 3 rekomendasi wisata alam di bagian selatan kabupaten ini yang cukup worth it untuk dikunjungi saat berlibur di kota dingin ini.
Berikut adalah 3 rekomendasi wisata alam di selatan Wonosobo yang bisa kamu kunjungi sebagai alternatif wisata selain Dieng.

1. Lubang Sewu Erorejo Waduk Wadaslintang

Lubang Sewu Erorejo Wadaslintang. Foto: Dokumentasi Pribadi

Meskipun waduk atau bendungan adalah buatan manusia dan bukan bentang alam yang asli namun lanskap pemandangan alam di sekitar waduk Wadaslintang bisa dibilang masih alami dan tentu saja sangat indah. Saat musim kemarau dan debit air waduk menjadi surut, di bagian pinggir waduk akan muncul struktur bebatuan cadas dan kapur yang indah. Orang setempat menyebutnya lubang sewu (lubang seribu) karena memang terlihat seperti banyak lubang di antara bebatuan itu. Pada sekitar tahun 2017, Lubang sewu waduk Wadaslintang pernah viral di media sosial Instagram dan hingga sekarang tidak sedikit yang menjadikan wisata Lubang Sewu ini sebagai spot foto favorit para fotografer. Lubang Sewu Waduk Wadaslintang masuk dalam kawasan Desa Erorejo, kecamatan Wadaslintang, kabupaten Wonosobo. Jarak tempuh dari kota Wonosobo menuju wisata alam waduk Wadaslintang sekitar 45 km arah barat daya dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 15 menit berkendara dari pusat kota Wonosobo.

2. Gunung Lanang

View Puncak Gunung Lanang Mergolangu. Foto: disparbud.wonosobokab.go.id

Berada di desa Mergolangu, kecamatan Kalibawang, wisata alam Gunung Lanang baru dibuka pada sekitar pertengahan tahun 2020 silam. Gunung Lanang merupakan salah satu gunung atau perbukitan tertinggi di jajaran pegunungan Serayu Selatan dengan ketinggian puncaknya mencapai 1100 mdpl. Di puncak gunung terdapat gardu pandang atau view point yang menghadap bentangan alam yang indah berupa hutan lebat, tebing-tebing bebatuan purba dan Waduk Wadaslintang yang terlihat dari kejauhan saat cuaca cerah.

Gunung Lanang bisa dibilang adalah hidden-gems-nya wisata alam di Wonosobo saat ini karena masih belum begitu populer dibandingkan wisata alam di bagian timur dan utara kota Wonosobo. Lokasinya relatif agak jauh dari pusat kota Wonosobo (lebih dekat dengan kabupaten Purworejo) dan akses jalan yang belum begitu bagus menuju lokasi wisata. Jarak tempuh menuju gunung Lanang dari pusat Kota Wonosobo kurang lebih hampir sama dengan jarak tempuh menuju waduk Wadaslintang, yaitu sekitar 45 km dari pusat kota Wonosobo.

3. Curug Winong

Curug Winong, Kaliwiro Wonosobo. Foto: Shutterstock/oberoy

Curug atau air terjun Winong berada di desa Winongsari, kecamatan Kaliwiro. Curug Winong mempunyai ketinggian sekitar 100 meter dengan air terjun yang cukup deras. Kontur alam yang membentuk curug ini masih sangat alami dengan bebatuan besar yang menampung tampias air yang menghantam bebatuan dan membentuk uap air yang sejuk dan indah. Di sekitar curug ini juga terdapat vegetasi alami berupa akar-akar besar yang menjulur dari pohon-pohon tua. Curug Winong juga merupakan wisata alam yang masih tersembunyi (hidden-gems) di selatan Wonosobo dengan jumlah pengunjung wisata yang tidak begitu ramai jika dibandingkan dengan wisata alam di sekitar Dieng. Curug Winong bisa ditempuh dari pusat kota Wonosobo dengan jarak sekitar 24 km. Jarak tempuh ini lebih dekat dibandingkan dengan waduk Wadaslintang dan Gunung Lanang di kecamatan Kalibawang. Jam buka obyek wisata alam curug Winong mulai dari pukul 08.00-18.00 setiap hari. Tiket masuk kawasan wisata ini pada tahun 2021 juga masih cukup murah yaitu 5000 rupiah per-orang dan 2000 rupiah biaya parkir kendaraan.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline