Lihat ke Halaman Asli

permohonan

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13613608701131854620

Untuk sebuah nama yang tak pernah bisa kutuliskan dalam terang

Nama yang berwujud malaikat berpatah sayap

Mengendap perlahan dalam diam mengunjungiku melalui labirin telepati

Untuk sebuah hati yang selalu gelisah bahkan dalam setiap igauan

Hati yang beberapa menit lalu berkata akan berjuang untuk dirinya sendiri

Menemukan kepingan jiwanya dalam keterbatasan

Untuk sebuah nyawa yang bergelut dalam resah dipelukku

Nyawa yang  hanya hidup bernafas dan tergelak di sini

Surganya adalah senyumku

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline