Lihat ke Halaman Asli

Tips Memenangkan Debat Pilpres 2014

Diperbarui: 20 Juni 2015   04:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14023229401247655060

[caption id="attachment_341552" align="aligncenter" width="505" caption="news.bisnis.com"][/caption]

Debat capres dan cawapres 2014 sudah dimulai, tampak kedua pasangan capres dan cawapres mengeluarkan visi dan misi mereka dalam membangun Indonesia. Tentu kedua kandididat memikirkan strategi apa yang akan dilakukan untuk memenangkan debat. Berikut tips menang debat visi dan misi untuk pemilihan umum presiden dan wakil presiden ala saya hehehe :D

1. Mendalami Tema dan Informasi Pendukung Dengan Baik

Pasangan capres dan cawapres dan tim sukses harus mencari, menggali informasi sebanyak-banyaknya tentang tema debat.  Harus diketahui bahwa mudah diserang kalau argumentasi mengambang. Kalau berdebat tidak bisa mengajukan fakta-fakta dan menguasai keseluruhan informasinya maka akan mudah kalah untuk memenangkan simpati atau dukungan. Untuk pasangan calon jangan mengatakan bahwa sesuatu itu “benar” kecuali jika  benar-benar pasangan calon capres cawapres mengetahui, mendalami informasi tentang tema debat.

2. Bersikap tenang

Pasangan capres dan cawapres harus bersikap tenang menyampaikan visi dan misi mereka untuk membangun Indonesia, bagaimana program mereka untuk mensejahterakan rakyat Indonesia. Tidak perlu menggebu-gebu, sikap kontrol emosi yang baik merupakan ciri khas dari pemimpin yang baik.

3. Penyampaian Yang Ringkas

Menyampaikan informasi yang baik saat debat adalah dengan ringkas, mengapa karena sudah ada batas waktu yang ditentukan. Alangkah baiknya dengan mengurai tema menjadi hal yang sederhana, aplikatif dan target-target yang akan dipenuhi, kemudian menyelipkan tekad untuk membangun bangsa secara bersama-sama.

4. Bersikap Menempatkan Lawan Sangat Dekat

Ketika debat pasangan capres dan cawapres dimulai, cara menempatkan pasangan lawan capres dan cawapres disisi yang dekat, sangat efektif seperti dengan memakai kalimat: Misalnya Prabowo menggunakan kata "Saya yakin bapak Jokowi dan pak JK setuju bahwa kesejahteraan rakyat adalah yang utama..". Meskipun lawan menyebut sebaliknya namun secara tidak langsung pasangan yang menggunakan strategi ini akan memenangkan debat secara psikologis.

5. Menyerang Dengan Baik

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline