Lihat ke Halaman Asli

Luthfi IkaNur

Mahasiswa Amikom Ilmu Komunikasi

Dampak Positif Kpop di Era Millenial Indonesia

Diperbarui: 16 April 2021   07:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkembangan genre musik yang ada kini sangat membuat masyarakat generasi milenial di Indonesia semakin memperluas pikirannya. Salah satu genre yang kini sedang hangat menjadi kegemaran generasi milenial Indonesia adalah K-Pop. K-Pop sendiri budaya atau aliran musik yang berasal dari Negeri Ginseng Korea Selatan, yang notabenenya tediri dari beberapa orang dalam satu grup.

Tentunya banyak yang beranggapan bahwa aliran ini memiliki dampak negatif bagi generasi milenial di Indonesia. Seperti kurangnya ketertarikan generasi milenial terhadap budaya Indonesia sendiri, berpakaian yang tidak sewajarnya orang Indonesia, dan sebagainya. Sebagai fans K-Pop, pastinya pernah merasa down karena orangtua, saudara, teman, atau bahkan orang lain yang sama sekali tidak kenal menjelek-jelekkan hobi mereka untuk mengikuti hal-hal serba Korea. Bahkan tidak sedikit orang awam yang menganggap fans KPop atau KPopers itu alay dan lebay atau berlebihan.

Kadang para fans sampai heran mengapa orang yang selalu menganggap negatif kegemaran mereka ini. Sebenarnya tidak selamanya mengidolakan para selebriti dan budaya Korea itu negatif. Pastinya ada dampak positif yang dapat diambil dan bermanfaat bagi generasi milenial di Indonesia saat ini. Mulai dari dampak sosial dan di sektor perekonomian, budaya, pangan, dan lain lain.

Pertama yang perlu dibahas adalah dampak sosial, dampak positif dari K-Pop di generasi milenial ini tentunya ada banyak. Lirik lagu yang mengajarkan untuk tetap berpikir positif dan mencintai diri sendiri untuk kedepannya lebih baik. Contohnya ada di lirik lagu “Love Myself” dari BTS. Yang dimana pada isi lagu tersebut meminta kita untuk mencintai diri kita sendiri lebih dari apapun. Karena jika kita tidak bisa mencintai diri kita sendiri terlebih dahulu bagaimana cara dapat mencintai orang lain dan sekitar. Tentunya apapun yang kita lakukan harus disertai juga dengan keinginan kita yang seimbang. Contoh lain dari dampak positif di sosial adalah kesopanan yang di contoh kan dengan bagaimana cara idol K-Pop memberlakukan orang yang lebih sopan ketika makan dan minum di suatu meja makan. Ketika orang tua menuangkan minuman atau memberikan minuman kepada orang yang lebih muda, maka orang yang lebih muda itu akan meminum nya dengan menghindar dari depan orang yang lebih tua dengan alasan kesopanan. Dan juga dampak positif lain bahwa dapat menambah teman dan menambah wawasan dunia dengan musik K-Pop. Karena banyak juga lirik lirik yang isinya mempersatukan orang dari beberapa kalangan dan negara di luar negeri.

Lalu ada manfaat di bidang pendidikan. Banyak yang berfikir bahwa tidak ada manfaatnya K-Pop bagi pendidikan. Tapi tidak sesedarhana itu pernyataan yang kurang tepat. Mereka pasti banyak yang berpikir bahwa terlalu banyak mendengarkan musik K-Pop akan menganggu pelajaran dan justru akan menjadi malas. Tentunya tidak benar. Kalau kita ambil contoh dari satu lagu K-Pop dari BTS dengan judul “Pied Piper” justru di lagu ini BTS menyampaikan bahwa, ada saatnya para fans mendengarkan lagu K-Pop dan justru meminta fans untuk meinggalkan lagu K-Pop sementara untuk  mengerjakan ujiannya agar semua pekerjaan yang harusnya terselesaikan cepat untuk selesai, lalu jika semua ujian sudah selesai barulah kembali mendengarkan lagu K-Pop kembali. Sangat  jarang orang orang untuk melihat ke sisi positif dari musik K-Pop. Padahal dengan mereka mengingatkan untuk tetap mengerjakan pekerjaan mereka tanpa beban dan meminta untuk meninggalkan K-Pop untuk sementara adalah hal yang positif dan membuat orang menjadi tetap melakukan pekerjaan yang seharusnya di lakukan.

Di dunia entertain Indonesia pada waktu dulu masih menggunakan konsep konsep klasik yang kurang menarik menurut banyak orang sehingga orang orang lebih memilih menonton musik video milik penyanyi barat atau luar negeri. Untuk saat ini dampak positif yang dapat di ambil dari musik K-Pop adalah, bagaimana musik video grup K-Pop yang memiliki konsep konsep soft dan lebih fresh sekarang banyak digunakan oleh banyak penyanyi Indonesia seperti Marion Jola, Rizky Febian, Brisia Jodi, dan masih banyak lagi. Tentunya ketika penyanyi Indonesia menggunakan konsep yang terinspirasi dari K-Pop membuat peminat dan penggemar semakin tertarik untuk menonton video tersebut.

Dampak bagi kesehatan. Dampak yang dapat dirasakan adalah tubuh menjadi sehat, kenapa? Karena sebagian besar bahkan hampir semua  musik K-Pop memiliki koreo atau gerakan yang enerjik dan dapat menyehatkan badan. Dengan irama musik K-Pop yang juga banyak di dasari dengan EDM memiliki ritme yang pas untuk seluruh tubuh bergerak. Tubuh yang bergerak tentunya sangat membantu kesehatan dengan mengeluarkan banyak keringat apalagi itu dilakukan secara rutim dan terus menerus. Dan tentunya bisa dilakukan di rumah saja apalagi di era pandemi Covid-19 ini.

Dampak lain lagi adalah pada dunia fashion. Fashion yang dimiliki oleh K-Pop sangat unik dan menarik dengan ciri khas warna warna soft dan gaya fashion yang simple. Dan tentunya melihat fashion yang ada sangat menarik dan enak dilihat karna werna nya yang soft dan tidak mencolok ketika di pakai. Bukan berarti budaya Indonesia ditinggalkan namun menginsipirasi ketika menggabungkan dua budaya yang ada.

K-Pop juga mengajarkan tentang pentingnya kerja sama dan kerja tim yang harus di tumbuhkan sejak awal. Di Indonesia sangat diperlukan sifat  kerja keras karena di kehidupan para Idol K-Pop sangat diwajibkan kerja keras dan kerja tim agar apa yang ingin di capai benar benar tercapai. Ada kata kata yang menggambarkan kerja keras “Team work make dream work”  yang artinya kerj tim atau kerja bersama akan membuat mimpi bekerja dan menjadi kenyataan. Dapat diambil contoh dari fans K-Pop yang berusaha keras untuk menabung dan menyisihkan uangnya, tidak jajan dan memilih tidak meminta uang orang tua nya hanya untuk sekedar membeli barang official merchandise dari idol K-Pop. Tentunya hal ini positif karena benar benar mengajarkan untuk bersabar dan menabung.

Jadi pada kenyataannya banyak hal positif yang bisa di dapat dari K-Pop dan tidak semua tentang K-Pop itu negatif, biasakan untuk selalu berpikir positif tanpa memikirkan hal negatif yang bisa merugikan diri sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline