Lihat ke Halaman Asli

Mohammad Lutfi

Tenaga pengajar dan penjual kopi

Gawai sebagai Pengganti Buku Ramadan dalam Meningkatkan Karakter Religius Siswa

Diperbarui: 5 Mei 2020   10:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sala satu contoh kegiatan ramadan dengan memanfaatkan gawai | Sumber: Dokumentasi pribadi dari hasil tangkapan layar group whatsapp

Adakah di sini yang masih ingat tugas dari guru saat ramadan dulu? Itu lo tugas untuk meminta tanda tangan imam salat tarawih ketika selasai salat. Lanjut setelah itu, kita disuruh meminta tanda tangan pula ke takmir masjid setelah kita mengikuti tadarus dan salat subuh berjamah.

Dulu, ketika ramadan tinggal beberapa hari, guru sudah membagikan buku ramadan. Isinya ya itu, tabel yang berisi nama imam, takmir, dan tanda tangan yang disertai keterangan telah mengikuti salat tarawih, salat subuh dan tadarus. 

Kalau ada kultum, tinggal ditambah kegiatan kultum yang diikuti. Imam salat tarawih dan takmir masjid pun merasa senang ketika dimintai tanda tangannya.

Nah, untuk saat ini kegiatan serupa itu sepertinya sudah mulai kurang dilaksanakan. Padahal, kegiatan seperti itu berguna untuk meningkatkan karakter religius siswa. Dengan kegiatan seperti itu juga, secara tidak langsung memberikan pengaruh terhadap siswa untuk rajin beribadah dan memakmurkan masjid.

Saya masih ingat ketika merasakan malas untuk ikut salat tarawih dan tadarus tiba-tiba teringat buku ramadan yang diberikan guru. Pesan guru, katanya kalau ada yang tidak terisi akan dikenakan sanksi saat sekolah sudah masuk lagi. Kalau misalkan tidak ikut salat tarawih, salat subuh dan tadarus harus ada keterangan dari orangtua.

Jika diingat kembali saat ini, malah menjadi sesuatu yang saya pandang seru dan benar-benar terasa nilai positifnya. Bersama teman-teman berjejer rapi dalam shaf salat dan setelah itu berebut meminta tanda tangan. 

Kenangan itu juga kadang membuat saya tersenyum sendiri dan mengandaikan bagaimana kalau saat ini hal semacam itu digalakkan dan ditingkatkan lagi dengan bantuan teknologi. Salah satunya memanfaatkan gawai.

Kita tahu sendiri saat ini, perkembangan gawai sebagai produk teknologi semakin meningkat. Perusahaan-perusahaan gawai bersaing ketat menawarkan produk dengan fitur yang menarik dan lengkap. 

Jadi, dengan gawai yang sedemikian canggih kita dapat memanfaatkannya untuk kegiatan yang positif bersama siswa, terutama saat bulan Ramadan seperti sekarang ini.

Gawai sebagai pengganti buku ramadan

Kita tidak dapat memungkiri hadirnya gawai telah membantu kita terhubung dengan rekanan kita mulai dari yang dekat sampai yang jauh sekalipun. Keterhubungan kita didukung aplikasi pesan dan panggilan video semisal whatsapp, line dan telegram yang terinstal dalam gawai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline