Lihat ke Halaman Asli

Pengaruh Perkembangan Moral Anak

Diperbarui: 11 Maret 2017   16:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Siapa sih yang tak kenal dengan istilah moral?

Moral biasa diartikan dengan nilai – nilai atau kebiasaan. Moral bisa dibagi menjadi dua tipe, yaitu moral baik dan moral buruk.

Semua orang pasti menginginkan untuk memiliki moral yang baik. Baik itu untuk orang tua, orang dewasa, remaja bahkan anak – anak.

Jadi, moral adalah adat istiadat, nilai – nilai dan kebiasaan seseorang untuk menjalankan kehidupan di dalam masyarakat yang telah dianggap benar.

Sedangkan moral menurut Islam berarti akhlak atau budi pekerti. Akhlak atau budi pekerti adalah suatu sifat atau kondisi yang baik dimana sifat tersebut telah menjadi kepribadian seseorang tersebut.

Dengan kata lain, moral sangat penting bagi perkembangan anak. Karena dengan adanya moral, anak dapat memiliki kepribadian yang baik sejak usia dini. Jika anak sudah memiliki kepribadian yang baik sejak usia dini, maka itu akan membuat anak mudah untuk diterima dalam masyarakat.

Para orang tua harus benar – benar bisa mendidik dan menerapkan moral yang baik untuk anak sejak usia dini. Peran orang tua sangat penting bagi perkembangan anak karena orang tua adalah guru pertama bagi anak.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan moral anak, diantaranya :

  • Perkembangan kognitif umum. Perkembangan ini mencakup bentuk – bentuk pengenalan kepada anak yang berupa perilaku mental anak yang berhubungan dengan pertimbangan, pemahaman dan pemecahan masalah. Perkembangan moral tentang hukum moral dan nilai – nilai luhur (keadilan dan hak asasi manusia).
  • Penggunaan rasio dan rationale. Dalam hal ini, anak – anak lebih memperoleh manfaat ketika mereka memikirkan kerugian atau efek negatif dari perilaku – perilaku tertentu yang akan mereka lakukan terhadap orang lain.
  • Isu dan dilema moral. Anak akan berkembang jika mereka sedang menghadapi suatu masalah tertentu yang tidak dapat mereka selesaikan sendiri, oleh karena itu mereka membutuhkan orang lain yang dapat membantu mereka dalam memecahkan masalah sehingga mereka akan berinteraksi dengan orang lain dan akan membantu mengembangkan moral anak melalui orang lain.
  • Perasaan diri. Anak – anak merasa bahwa mereka bisa dan mampu untuk terlibat dalam suatu masalah yang bisa mereka pecahkan. Mereka berfikir jika kemampuan mereka bisa lebih tinggi dari apa yang mereka bisa dan mereka memiliki perhatian yang lebih kepada orang – orang di sekitarnya yang sedang memiliki masalah.

Oleh karena itu, orang tua, guru dan orang – orang di sekitar anak harus pintar dalam menelaah perkembangan moral anak supaya moral anak tidak salah dan keliru sejak dini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline