Sesal
Aku masih disini duduk sendiri bernaung sayap malaikat yang terusir dari firdaus-Mu
Dia berbisik arif membuat ku hayut dalam samudranya tak bertepi...
Lalu terdampar di pulau khayalnya.....
~
Ketika sadar hanya rona-rona kealpaan yang mendera...
Lalu Kuteriakkan marahku pada batu cadas egoku
Namun Hanya kebisuan yang beranak sesal didapat
Kularikan semuanya kesemenanjung ratapku
Barangkali disana masih ada perahu asa yang singgah menanti....
Dan ......
dalam ketiadaan aku pada-Mu
Malang 22/09/2010
INGIN BEBAS
Di titik ini akuhancur berkalang debu
Namun terkadang manisnya delimamu mewakilkan sesuatu
Kemudian puing-puing kalbu yang remuk seakan kembali menyatu
Tapi aku sadari itu hanya fatamorgana ,semu,palsu!
~
Kemarin sampaidititik ini sekarang bagiku sama
sesat,buta dan tuli dengan semuanya
Aku sesat karena menginginkanmu,buta karena sinarmu dan tuli karena suaramu
Tapi aku tidak tahu apakah kau juga dititik ini pula?
~
Nyata?
Bermimpi saja aku butuh keberanian
Terserah Mulai detik ini kebebasan adalah jiwaku dan kemerdekaan adalah hakku.
Malang 28-9-2010
Untuk Nora
Nora bagaimana kabarmu pagi ini?
Masihkah tetap merinduiku?yah ,,,tentu saja setelah merinduiNya
Sudahkah kau benamkan jiwamu kepada pemilik jiwa
Atau Sudahkah kau sebut namaku kepadaNya?
Nora mafhumkah dikau?
Di setiap belaian titipan nafas ku ini
Ada sejarik rindu yang terbenam dalam bilik kalbu
Yang menjadi raja dan mengkudeta jiwaku
Nora tahukah dikau ?
Saat melihat pelangi dilangit normalku
Mengapa kau selalu berada dalam alam tak sadarku
Ini bukan kegilaan! ini hanya kebimbangan !
Nora lihatlah!
ku rajah namamu disetiap mili centi hati
Hingga tiada ruang nama selain namamu
Tiada bahasa rindu selain rinduku padamu
Dan tiada cinta selain selain cintaku padamu
Malang
Dikebiri tuhan?
Dilabuan ini anginlah yang mengantarkan sampanku terdampar,tak ada pesta penyambutan ada tamu walau sekedar secenti gerak bibir alamat senyum anak manusia.Alienkah aku?ah tidak mungkin ini hanya memory kusut yang tiba-tiba terputar serampangan, semua orang pasti pernah merasakannya bukan?tapi tidak ini nyata ! sungguh aneh semua orang larut dipetak dunianya sendiri tampa emosi mungkin juga tampa cinta.kugilas batu kerikil susuri lorong jengkal-demi jengkal labuan masam tak ada warna ini bisik hati barang kali malaikat senyum sudah pesiun disini….
Di ujung lorong tepatnya bangunan reot kusam tak bertuan termakan amarah alam ku taruh sendi-sendi kaki tuk rehat dari dekapan beliung bingung kepalang perjalan panjang ini.hati berdesir dalam munajat kecil “semoga hanya aku yang bermimpi seperti ini,seakan masih tak percaya.
Aku lanjutkan perjalan durjana ini,tak di nyana daerah itu hanya secuil gambaran muram bentang gambar di depan tanah mengiba hujan hutan tunggang langgang dikejar–kejar sungai ugal-ugalan tak tau aturan singa-singa pun punya banyak saingan.di sini,di sana dan dimana-mana HAMPIR semua di kebiri tuhan.....
Malang 15/2/2010
Celoteh sajaku
Kau bungkam mulutku dengan pesonamu
Tapi tidak dengan sajak-sajakku
Sajakku akan terus bernyanyi mengalun dalam irama isyqi
Sajakku akan terus berdendang walau dalam irama sumbang
Sekali lagi tidak dengan mulutku...
Malang 07/03/2011
The Story
Masih lekat di memory
awal bertemu
berbaju putih duduk disampingku
entah siapa namamu ? dari mana asalmu?
Mulai saat itu pertayaan tentangmu beruntun menghujam
Menghukum nalar menggoda nurani…
Aiihh ..Membangun mimpi
Sekarang…
Sudah tidak ada seluit wajahmu singgah dipojok pelupuk mata
Kau akan pergi ...
menyisahkan gambar kusam di hati
Sejak awal sampai sekarang bagiku masih sama saja
Nyatanya Sebagian besar deru ilir nadiku hanya formalitas ketidakbermaknaan senyampang menuggu giliran . Malang 03/05/2011
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H