Lihat ke Halaman Asli

Lusy Mariana Pasaribu

Ada beberapa hal yang dapat tersampaikan tentang apa yang dirasa dan dipikirkan

Sejarah dalam Hidupku

Diperbarui: 18 Desember 2020   07:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

assajidin.com

Haruskah aku membiarkan hatiku layu dan akhirnya mati, karena perpisahan kita. Aku tahu bahwa perpisahan kita tetaplah menyakitkan, bukankah setiap pertemuan yang ada akan berujung pada perpisahan.

Tapi perpisahan yang kurasakan ini karena pilihan hatiku sendiri. Walau ada kemungkinan kita bersama, aku tetap tak akan memilih kemungkinan itu.

Sebab jika kemungkinan itu kupilih, yang ada rasa sakit akan menemaniku terus-menerus. Dan di dalam poros waktuku, aku tak ingin memeluk semak berduri yang pasti memberikan rasa sakit jika bersamamu.

Perpisahan kita mengajari diriku untuk merelakan dan memilih yang terbaik untuk hidupku. Selepas perpisahan ini, aku ingin hidup baik-baik saja, dan perpisahanku denganmu akan menjadi sejarah dalam hidupku. Kusederhanakan menjadi sebuah kenangan.

***
Lusy Mariana Pasaribu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline