Tuhan tak pernah mempermasalahkan perbedaan
Baik hitam atau putih
Tinggi atau pendek
Agama yang satu atau agama yang lain
Manusia lah yang mempermasalahkan perbedaan dan keberagaman. Dengan sadar menciptakan bahasa perbedaan
Mempertanyakan tentang identitas yang berbeda, melakukan diskriminasi terhadap kaum minoritas, hingga menciptakan luka pada banyak hati
Janganlah bahasa perbedaan terus bertahta dalam hati, karena itu akan menimbulkan konflik horizontal dalam hidup manusia
Berharap sayap-sayap keberagaman dari manusia, akan bisa bermuara pada notasi irama penerimaan dan juga solidaritas dalam menjalani hidup
Kau tetap dengan apa yang kau yakini
Aku tetap dengan apa yang kuyakini
Karena setiap orang layak untuk dihormati
***
Lusy Mariana Pasaribu