Lihat ke Halaman Asli

Lusia Eksi

Guru MTs Hidayatullah Denpasar

Mengisi Liburan Dengan Kegiatan Bermakna

Diperbarui: 17 Desember 2024   21:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Mengisi Liburan Dengan Kegiatan Bermakna

Penilaian Akhir Semester Ganjil di sebagian besar sekolah sudah berlangsung. Tinggal menunggu penerimaan raport dan kemudian menyongsong liburan. Walaupun liburan kali ini cukup singkat, tapi tak ada salahnya sebagai orangtua kita mempersiapkan liburan dengan sebaik-baiknya. Bagi yang sudah merencanakan untuk pulang kampung dan bersilaturahim dengan keluarga serta kerabat, tentu moment liburan menjadi lebih berkesan karena akan berkumpul dengan keluarga besar, yang selalu mendatangkan kehangatan dan  kerinduan.


Sedangkan bagi yang belum ada rencana kemana liburan karena keterbatasan dana, tentu memerlukan ekstra memerlukan pemikiran lebih.
Terkadang anak-anak tidak memahami kondisi keuangan keluarga sehingga meminta untuk menghabiskan liburan dengan berwisata dan kulineran.


Namun sebagai orangtua hendaknya kita juga memberi pemahaman kepada anak agar mereka mengerti kondisi keluarga dan memahaminya. Liburan tak selalu harus bersifat hiburan dan kesenangan semata, namun liburan bisa diisi dengan hal-hal lain yang lebih bermakna. Kita sebagai orang tua harus pandai menyampaikan dan mengkomunikasikan hal tersebut kepada anak.


Ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar liburan menjadi menyenangkan dan bermakna tanpa harus mengeluarkan biaya yang berlebihan. Semua kegiatan dan pengeluaran bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki keluarga. Kegiatan tersebut antara lain:


1. Bersilaturahim dan Berkunjung kepada Keluarga
Kita bisa tetap menjaga silaturahim dengan berkunjung kepada kerabat yang tempat tinggalnya dekat dengan kita. Sambil bersilaturahim kita bisa membawakan buah tangan sebagai oleh-oleh. Liburan tetap menjadi ajang pertemuan keluarga tapi tanpa biaya yang besar.


2. Menonton Film di Rumah
Daripada satu keluarga ke bioskop dengan biaya yang relatif mahal, kita bisa mendownload film-film yang sudah direkomendasikan untuk anak-anak. Liburan bisa dihabiskan bersama keluarga sambil bersantai menonton film sekaligus menikmati kuliner di rumah.


3. Mempelajari Ilmu baru
Sekarang di media sosial banyak ditawarkan kelas-kelas yang menarik untuk anak, mulai dari kelas belajar digital, memasak, menulis, dan keterampilan lain. Dengan memanfaatkan kelas tersebut sebagai pengisi liburan, anak-anak akan menjadi lebih pintar, mempunyai ilmu baru, mempunyai teman dan lingkungan baru.


4. Membersihkan Rumah
Bersama-sama sekeluarga membersihkan dan menata rumah selama liburan bisa menjadi nilai positif bagi anak. Akan ada rasa tanggung jawab bersama, cinta kebersihan, gotong royong, timbul rasa saling menyayangi di antara anggota keluarga adalah dampak positif yang bisa dirasakan anak.


5. Berinteraksi dengan Alam
Anak-anak bisa dikenalkan dengan alam melalui cara menanam pohon, memelihara binatang, atau berkunjung ke suatu tempat yang merupakan tempat peternakan atau perkebunan.
Dengan menanam pohon seperti cabai, tomat, aneka bunga, juga memelihara binatang seperti kucing dan ikan, dapat membuat jiwa anak-anak menjadi lebih lembut. Mereka bersentuhan dengan mahluk hidup lainnya yang merupakan ciptaan Tuhan. Berkunjung ke perkebunan dan peternakan juga membuka mata hati anak-anak agar menyadari bahwa susu yang mereka minum dan juga makanan yang mereka santap setiap hari berasal dari suatu tempat dan sudah mengalami banyak rantai untuk sampai ke meja makan. Mereka menjadi lebih menghargai makanan serta orang lain yang telah bekerja keras untuk menghasilkan susu/tanaman.


6. Berkunjung ke Perpustakaan
Perpustakaan adalah tempat menyimpan buku dan aneka informasi. Banyak hal positif yang didapat apabila anak-anak dibiasakan sejak kecil untuk mencintai buku. Perpustakaan daerah adalah salah satu tempat yang bisa dikunjungi saat liburan. Dengan cinta membaca anak-anak diharapkan menjadi pribadi yang cerdas, berwawasan luas, dan unggul. Liburan ke perpustakaan tentu lebih menghemat secara biaya, namun secara ilmu anak-anak akan mendapat benefit yang tinggi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline