Lihat ke Halaman Asli

Lusia Andriyani

Guru Bahasa Indonesia

Surat untuk Anak-Anakku

Diperbarui: 14 November 2020   03:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nak, lama kita tak jumpa.
Rupa bahagia kenaikan kelasmu, tak bisa kulihat.
Keceriaan awal tahun pun, tak dapat kupandang.
Kau seperti dekat, tetapi sulit  kujangkau.
Kau seperti jauh, tetapi ada dalam bayang.

Nak, bukan aku lupa mengingat wajahmu.
Yang benar, aku belum pernah memandang raut mukamu.
Namun, itu bukan penghalang untuk memedulikanmu
walau dalam jarak jauh.

Kubisa mendengar suaramu
Kubisa melihat tingkah lakumu
Kubisa merasakan perhatian dan semangatmu
walau dalam jarak jauh.

Percayalah Nak,

tekad dan semangat belajarmu akan berbuah pada waktunya.
Yakinlah Nak,

niat ikhlas dan kesungguhan belajarmu akan terbayar pada saatnya.

Maka, jangan lelah untuk memantapkan jiwa,
mengukuhkan asa, menggapai cita-cita.
Ku 'kan setia mendukungmu

walau dalam jarak jauh.

(Tangsel, 08092020)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline