Manusia merupakan mahluk sosial yang artinya manusia membutuhkan oranglain dalam kehidupannya. pada hakikatnya manusia tidak dapat hidup sendiri. Komunikasi sangat penting dalam kehidupan bersosial manusia, dahulu manusia berkomunikasi secara langsung atau tatap muka.
Kemudian komunikasi tersebut berkembang seiring dengan perkembangan manusia dan perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi sudah terjadi nyata dalam kehidupan manusia sehari-hari. Berbagai penemuan atau perkembangan terjadi sebagai akibat dari perkembangan teknologi tersebut. Teknologi berkembang untuk membantu manusia dalam kehidupan di segala aspek, seperti pada bidang pendidikan, budaya, kesehatan, olahraga, dan lain-lain. Salah satu hasil dari perkembangan teknologi tersebut adalah media digital.
Pada dasarnya segala sesuatu itu mempunyai dua sisi yang selalu berdampingan, yaitu sisi positif dan sisi negatif. Perkembangan teknologi media digital ini sendiri mempunyai dampak positif dan negatif. Maka dari itu sejalan dengan perkembangan yang baik pada teknologi, kita juga sebagai pengguna teknologi, sebaiknya mengerti akan manfaat dan dampak yang dapat ditimbulkan, dengan begitu maka akan terdapat lebih banyak manfaat positif yang kita rasakan atas perkembangan tersebut. Pengetahuan tersebut dapat diartikan dengan pengguna internet memiliki Literasi media digital yang baik . Literasi media adalah kemampuan dalam mengetahui dan memahami berbagai bentuk media “media elektronik, media cetak dan lain-lain” dan memahami cara penggunaan setiap media tersebut.
Tapi apakah para pengguna media sosial ini khususnya pada anak remaja sudah mempunyai kemampuan atau pengetahuan atau literasi media digital yang baik tersebut?
Dari hasil wawancara yang dilakukan, bahwa literasi media digital pada tiga dari empat remaja usia dua belas sampai dengan lima belas tahun masih belum maksimal, internet masih dapat dimanfaatkan dengan lebih maksimal lagi dalam mencari kebenaran suatu berita. Tetapi untuk kebutuhan hiburan dan komunikasi tentang saja pemanfaatan media sosial pada usia ini sudah cukup digunakan dengan baik.
Tiga dari Empat remaja tersebut tidak benar-benar mengetahui tentang berita hoax, mereka belum dapat membedakan apakah berita tersebut fakta atau hoax, dan mereka juga belum bisa melakukan langkah-langkah untuk menghentikan berita hoax.
Disinilah peran orangtua dan guru/dosen untuk memberikan literasi media digital yang lebih baik, karena pada usia ini kematangan logika dan juga emosional para remaja ini belum sepenuhnya baik.
Hal-hal yang dapat dilakukan oleh orangtua dalam membantu literasi media digital pada usia remaja ini, misalnya dengan :
1. Ikut mengawasi anak dalam kegiatan anak melakukan suatu pencarian di internet
2. Ajarkan anak untuk berpikir kritis terhadap suatu berita
3. Ajak anak berdiskusi tentang hal-hal yang ditemukan diinternet