Lihat ke Halaman Asli

luqman hakim

Be Better

Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya

Diperbarui: 24 Juli 2022   07:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Dokpri


Andainya kita adalah buah itu
Tentu kita tak pernah memilih
Akankah dari pohon berkayu keras
Atau dari sulur sulur merebak pagar

Andaikan kita buah yang masih putik
Belumlah kita tahu akan besar dan matang
Atau mati muda sebelum dipetik
Yakinlah pada sang akar dan dahan
Ia salurkan semua jemari untuk kita tumbuh

Andaikan kita buah yang sedang mengkal
Begitu dilema dengan semua keadaan
Tak mungkin masih disusui
Hendak mencari tak tahu di mana
Menunggu, sebentar serasa lamanya

Andaikan kita adalah buah yang sudah ranum
Telah tiba masa dipetik
Memberi manfaat meski setitik
Menyiapkan diri menjadi bibit tua
Tegas dan kokoh menjadi pohon baru

Andaikan kita adalah buah ranum
Tapi tak sempat untuk dipetik
Hingga burung membawa pergi
Tapi kita telah siap pula
Bertahan hidup di tempat baru

Andaikan kita adalah buah yang mulai membusuk
Tak sempat dipetik apalagi terbang menjauh
Ikhlaskan kita menjadi penyubur tanah dan doa doa
Begitu pula memang pada akhirnya
Menyatu bersama asal kita




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline