MALINAU -- Kebahagiaan menyelimuti kelompok tani di Desa Long Ampung dan Desa Metulang, Kecamatan Kayan Selatan, Kabupaten Malinau, setelah harapan mereka untuk mendapatkan dukungan dalam meningkatkan ketahanan pangan akhirnya terwujud. Pada Sabtu pagi, 26 Januari 2025, sebanyak 10.000 benih ikan nila dan lele diserahkan oleh Kapolda Kalimantan Utara melalui Kapolsek Kayan Hulu, Ipda Jauhar Makawi. Penyerahan dilakukan dengan didampingi oleh Kapolsubsektor Kayan Selatan, Aipda Yohanes Bid, dan Bhabinkamtibmas Polsubsektor Kayan Selatan, Briptu Petra Kornelius.
Penyerahan ini berlangsung di dua lokasi berbeda, yakni kolam umum Desa Long Ampung dan Desa Metulang. Sebanyak 5.000 benih ikan nila disebarkan ke kolam umum Desa Long Ampung, sedangkan 5.000 benih ikan lele didistribusikan ke kolam-kolam milik masyarakat di RT 01, RT 02, dan RT 03 Desa Metulang.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 WITA ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Long Ampung, Yakub Laing, Kepala Desa Metulang, Ketua Kelompok Tani dari kedua desa, serta sejumlah tokoh masyarakat yang turut menyaksikan penyerahan bantuan ini.
Dalam sambutannya, Kapolsek Kayan Hulu, Ipda Jauhar Makawi, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian langsung Kapolda Kalimantan Utara terhadap upaya mendukung ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah pedalaman.
"Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan produktivitas masyarakat, memperbaiki kesejahteraan, dan mendorong kemandirian pangan. Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk pengembangan sektor perikanan di desa-desa ini," ungkap Ipda Jauhar.
Sementara itu, Kepala Desa Long Ampung, Yakub Laing, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada Kepolisian Daerah Kalimantan Utara atas perhatian yang diberikan kepada masyarakat di daerah perbatasan.
"Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Selain membantu perekonomian masyarakat, program ini juga menunjukkan perhatian nyata dari pihak kepolisian terhadap kehidupan masyarakat pedalaman. Kami optimistis bantuan ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan ekonomi berbasis perikanan di desa kami," ujar Yakub dengan penuh harap.
Ketua Kelompok Tani Desa Metulang, Samuel Kanda, juga mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, bantuan ini menjadi peluang besar bagi masyarakat untuk meningkatkan hasil perikanan. Dengan bimbingan yang tepat, ia percaya program ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih produktif dalam mengelola sumber daya perikanan.
Dukungan untuk Pemberdayaan Masyarakat di Pedalaman
Program pemberian benih ikan ini merupakan bagian dari komitmen Kapolda Kalimantan Utara untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui sektor perikanan, terutama di wilayah pedalaman. Hal ini tidak hanya bertujuan meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian di daerah perbatasan.