Tatapannya yang teduh
Tempat aku melabuhkan rindu
Dan sejuknya
Seumpama oase di gurun kehidupanku
Sepeninggal Ayah
Keteduhan itu kini jadi amarah
Yang setiap saat membara
Dan siap membakar siapa saja
Dimata itu
Tak lagi kulabuhkan rindu
Oase yang dulu kudapati padanya