Moment Spesial Wisuda Putriku
Semarang, Kamis (2/10/2023) menjadi cacatan bahagia bagi keluarga penulis. Karena hari itu menjadi hari spesial, bagi anak perempuan penulis kedua yang telah menyelesaikan studi S1 Gizi di Unimus Semarang.
Ada moment yang sangat berharga dan akan selalu teringat, bukan saja pada proses wisuda, sambutan rektor dengan pantunnya dan perwakilan mahasiswa lulusan terbaik yang sangat luar biasa dalam penyampaiannya.
Moment spesial tersebut penulis ucapkan terima kasih pada seorang fotografer, yang telah sukses memberi intruksi yang menyenangkan bagi anak penulis saat proses pemotretan.
Bukan saja pada sisi gaya dan supel orangnya, namun instruksi yang diberikan saat penulis berpose bersama putri penulis yang diwisuda bersama keluarga.
Komunikasi yang kadang kurang cair selama mendampingi anak wisuda, di tangan fotografer dapat menjadi media komunikasi penulis dengan anak tercerahkan. Seperti sumbatan-sumbatan ketidaknyamanan tersingkirkan saat itu.
Instruksi sang fotografer saat melakukan pemotretan, menjadi jembatan keinginan penulis yang terjawab dalam moment kebahagiaan anakku.
Seperti "disuruh memeluk" Ketika di hari-hari biasa, sangatlah susah untuk memeluk anak perempuanku yang sudah mulai dewasa ini, walaupun saat pamitan mau berangkat kuliah maupun pulang. Sungguh sangat berbeda saat kebahagiaan di hari wisudanya. Pelukan anakku atas instruksi sang fotografer membuat ia tidak bisa menolaknya.
Instruksi yang kedua yang sangat membahagiakan selanjutnya adalah mendapat ciuman. Semakin usia dewasa putriku, kadang membuat beberapa perilaku baik di saat masa kecil banyak yang ditinggalkan, seperti saat berangkat sekolah, mau pergi atau pulang sekolah dicium pipinya biasa saja, namun setelah dewasa sudah malu dan hampir tidak pernah lagi.
Moment wisuda putriku atas intruksi seorang fotogarafer. Alhamdulillah penulis mendapatkan ciuman atau dicium walaupun sedikit malu. Namun atas jasa instruksi fotografer alhamdulillah berjalan penuh dengan keceriahan.