Lihat ke Halaman Asli

Puisi Lukman A. Salendra

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Resonansi Sitti

30 November 1992-30 November 2014

Sitti, kucium payudaramu dengan tanpa keraguan

Karena kau adalah istri sahku

Yang bebas dimainkan waktu dan aku

Kubaringkan dan kubuka segala

Atas keinginan ini

Kudekatkan badanmu di badanku

Kita melayari peristiwa-peristiwa

Yang berulangkali memberikan arti air mata purba

Kita seperti dalam kalimat yang dinyanyikan

Sunrise dan sunset yang abadi

Ada yang timbul tenggelam

Seperti dua badan ini menjadi perahu

Diombang-ambing debur rasa ombak

Saling memburu

Diterangi bulan dan nafsu waktu

Sitti, kita berlayar lagi di lautan nikmat

Lama sekali. Seperti tak akan sekarat

Dan pada pantai kepuasan

Di Dodola Morotai

Kutahbiskan namamu

Sebagai ibu kandung anak-anak puisiku

In, 2014




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline