Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Motivasi Guru Terhadap Kinerja dan Dampaknya pada Kepuasan Kerja Guru
SDN Grogol I
Oleh: Lukman1 & Basrowi2
1Mahasiswa MM Uniba, 2Dosen MM Uniba, Banten Indonesia
Pendidikan saat ini merupakan kebutuhan yang mutlak bagi masyarakat, pendidikan merupakan upaya untuk memperluas ilmu dan wawasan yang terkait dengan membentuk perilaku, nilai, dan sikap. Pendidikan juga dapat membuahkan upaya yang sangat besar dalam kehidupan manusia, karena pendidikan akan meningkatkan ilmu pengetahuan yang didapatkan, baik dari pendidikan formal maupun pendidikan informal. Pendidikan dapat membantu proses perubahan sehingga dapat mencapai kualitas yang diharapkan.
Pendidikan dikelola dengan tertib, teratur, dan efisien agar dapat menghasilkan bangsa yang dapat mensejahterakan dan dapat menghasilkan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan nasional pendidikan. Pendidikan saat ini merupakan kebutuhan yang mutlak bagi masyarakat, pendidikan merupakan upaya untuk memperluas ilmu dan wawasan yang terkait dengan membentuk perilaku, nilai, dan sikap. Pendidikan juga dapat membuahkan upaya yang sangat besar dalam kehidupan manusia, karena pendidikan akan meningkatkan ilmu pengetahuan yang didapatkan, baik dari pendidikan formal maupun pendidikan informal.
Pendidikan dapat membantu proses perubahan sehingga dapat mencapai kualitas yang diharapkan. Pendidikan dikelola dengan tertib, teratur, dan efisien agar dapat menghasilkan bangsa yang dapat mensejahterakan dan dapat menghasilkan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan nasional pendidikan.
Pentingnya pemimpin yaitu memberikan arahan dan tujuan yang jelas kepada seluruh anggota lembaga. Pemimpin akan membantu menentukan bagian masing-masing tugas agar dapat tercapainya suatu tujuan. Pemimpin dapat menjelaskan keterkaitan semua tugas dalam kelompok dan juga akan memberikan motivasi serta semanagat kepada seluruh anggota lembaga agar dapat mencapai suatu tujuan dan sasaran lembaga tersebut. Sekolah juga merupakan suatu lembaga Pendidikan yang memiliki tujuan. Jika lembaga pendidikan tidak memiliki seorang pemimpin yang biasa disebut Kepala Sekolah yang nantinya sekolah itu tidak memenuhi tujuan nasional.
Seorang pemimpin harus bisa menggunakan gaya kepemimpinan yang dapat diterima oleh pegawainya, hal ini dilakukan gar pegawainya mampu mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik sehingga tujuan perusahaan atau organisasi tersebut dapat tercapai secara maksimal.
Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam sebuah wadah atau perkumpulan untuk tujuan bersama. Kelompok tersebut terdiri dari orang-orang yang saling berinteraksi, berkomunikasi, berkiprah dengan perbedaan latar belakang, perbedaaan pengalaman pribadi, dan perbedaaan sosial. Sebagai makhluk sosial inilah manusia melakukan interaksi satu sama lain, tolong–menolong, pengaruh–mempengaruhi, bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Interaksi merupakan syarat utama terjadinya aktivitas sosial, dimana menunjukkan hubungan sosial antara sesama manusia atau orang perorang, antara kelompok manusia maupun antara orang perorang dengan kelompok manusia.
Ukuran organisasi merupakan faktor utama yang mempengaruhi keselamatan kinerja. Konstruksi organisasi yang lebih besar memiliki kedudukan yang lebih baik daripada yang lebih kecil karena mereka memiliki sumber daya yang lebih besar.