Lihat ke Halaman Asli

Rongent

Diperbarui: 11 September 2023   08:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Untuk menilai seorang pasien, petugas kesehatan tidak hanya melakukandengan fisiknya, akan tetapi juga memerlukan data dari pemeriksaan lainnya, antaralain pemeriksaan radiologi (foto thoraks/ rontgen). Informasi yang diperoleh dari fotothoraks menjadi penting, karena bidan sebagai petugas kesehatan yang mendampingi pasien juga perlu mengetahui pemeriksaan ini, selain pemeriksaan fisik. Apabila bidan dapat memahami dan mengerti mengenai thoraks foto, maka bidan dapatmengenali sedini mungkin kelainan yang terjadi pada pasien sehingga keadaan yanglebih lanjut bahkan kematian dapat diatasi dengan cepat.Sejarah Pemeriksaan Rontgen :

1.Teknologi rontgen sudah digunakan lebih dari satu abad yang lalu

2.Tepatnya sejak 8 November 1890 ketika fisikawan terkemuka berkebangsaanJerman, Conrad Rontgen, menemukan sinar yang tidak dikenalinya, yangkemudian diberi label X

3.Sinar ini mampu menembus bagian bagian tubuh manusia, sehingga dapatdimanfaatkan untuk memotret bagian-bagian dalam tubuh

4.Berkat jasanya bagi dunia kedokteran, banyak nyawa bisa diselamatkan, hingga iamendapat penghargaan Nobel di tahun 1901

5.Pada prinsipnya sinar yang menembus tubuh ini perlu dipindahkan keformat film agar bisa dilihat hasilnya.

6.Seiring dengan kemajuan teknologi,kini foto Rontgen juga sudah bisa diprosessecara digital tanpa film.

7.Sementara hasilnya bisa disimpan dalam bentuk CD atau bahkan dikirim ke berbagai belahan dunia menggunakan teknologiTujuan Pemeriksaan Foto Thoraks

Berikut ini antara lain tujuan dari pemeriksaan?pengambilan foto thoraks, yaitu:

1.Untuk menilai adanya perubahan patologi jantung dan paru dalam rongga thoraks(pembesaran jantung, kolaps paru).

2.Untuk mengetahui adanya perubhan dalam rongga pleura (pnumo-thoraks)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline