Lihat ke Halaman Asli

Lukmanul Hakim

Menulis salah satu usaha untuk mengikat ilmu. Aktifitas saya sebagai jurnalis warga menjadikan selalu untuk menulis berita. Begitu juga sebagai kontributor TVMU untuk wilayah Brebes, mesti menulis Naskah narasi berita. Jadi Menulislah...menulis...dan menulis...Salam Literasi

Inisiasi Jadwal Imsakiyah Digital

Diperbarui: 29 April 2020   13:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Perkembangan teknologi memudahkan kita mengakses banyak hal, apalagi saat ini hampir semua orang memiliki smartphone. Handphone bukan hanya sebagai media komunikasi untuk mengirim pesan dan telephon, namun saat ini banyak aplikasi yang terdapat di handphone dengan kecanggihannya. Komunikasipun tidak monoton hanya dengan kirim pesan SMS, namun saat ini bisa berkirim gambar, video, dokumen dan lainnya.

Semua bisa terangkum dalam aplikasi Whatsapp, telegram, instagram, facebook dan lainnya. Kalau kita ingin melihat jadwal imsakiyah kita bisa mengakses google untuk mencari sesuai wilayah yang kita butuhkan, namun lebih menarik lagi kita mendapat kiriman video jadwal imsakiyah setiap hari di pesan whatsapp kita.

Pembuatan jadwal imsakiyah yang fokus pada jadwal Imsak dan Maghrib telah dikembangkan oleh anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKB Hj. Nur Nadlifah, S. Ag, MM melalui pesan video. Setiap hari dibagikan ke media komunikasi whatsapp atau lainnya untuk informasi jadwal imsakiyah. Jadi setiap hari tidak perlu membuka jadwal imsakiyah secara manual.

dokpri

Hj. Nur Nadlifah mengatakan, jadwal imsakiyah ini juga menjadi media untuk memberikan kepada masyarakat agar menerapkan tips-tips yang ada di video imsakiyah dan juga leaflet yang dibagikan secara online. Sebagai contoh di leaflet tercantum STOP PENYEBARAN COVID-19, dilanjutkan empat pesan penting sebagai wujud pencegahan penyebaran covid-19 yakni cuci tangan pakai sabun, pakai masker, jaga jarak dan di rumah saja.

Di dalam video imsakiyah juga sarat pesan untuk memutus rantai penyebaran covid-19 yakni dengan mencuci tangan menggunakan sabun, menerapkan physical distancing dengan menjaga jarak satu sampai dua meter, menggunakan masker saat keluar rumah dan tetap d rumah saja atau stay at home. 

" Semoga  pesan pencegahan covid-19 yang disajikan menarik, mampu menyadarkan masyarakat untuk sama-sama berusaha untuk mencegah penyebaran covid-19 yakni dengan menggunakan masker saat keluar rumah dam sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun serta menjaga jarak menghindari keramaian, kalau tidak ada keperluan yang sangat mendesak, maka di rumah saja," pungkasnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline