Lihat ke Halaman Asli

Lukki Hariando

Tugas BIPKI

Bermain di Alam Gunung Slamet

Diperbarui: 1 Juni 2019   14:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Bermain di alam adalah salah satu hal yang paling menyenangkan dalam hidup saya. Terdapat banyak hal yang sangat bermakna ketika bermain di alam. Gunung adalah salah satu  tempat yang paling sering saya kunjungi.

Menikmati keindahan yang ada  di gunung adalah salah satu anugerah dari Tuhan yang diberikan Tuhan kepada manusia. Melihat pohon-pohon yang begitu hijau, suhu yang dingin dan udara yang segar di pagi hari akan kita nikmati ketika pergi mendaki gunung.

Mendaki gunung bukanlah hal untuk menyombongkan diri dengan memamerkan foto-foto di instagram,facebook dan lainnya.Ketika sudah mencapai puncak gunung tidak boleh kita menganggap bahwa gunung tersebut sudah kita taklukkan tapi ketika kita sudah mencapai puncak gunung disitu kita harus bersyukur karena dapat menginjakkan kaki kita dipuncaknya.

Gunung Slamet merupakan gunung yang paling indah yang pernah saya daki.Gunung Slamet terletak di antara 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.Gunung Slamet merupakan gunung tertinggi di Jawa Tengah atau yang lebih sering disebut sebagai atap Jawa Tengah.

Salah satu keindahan yang sangat mempesona dari Gunung Slamet adalah di puncak gunung tersebut.Di puncaknya terdapat Kawah yang begitu indah dan di puncaknya kita bisa melihat semua gunung-gunung yang ada di Jawa Tengah.Ketika di puncak kita juga dapat melihat lautan awan.

Tidak semua orang dapat melihat dan menikmati Keindahan dari puncak Gunung Slamet.Banyak orang yang ketika mendaki Gunung Slamet tidak sampai ke puncak.Banyaknya tantangan dan rintangan membuat mendaki Gunung Slamet sangatlah sulit.Hujan,badai dan angin kencang kerap sekali datang.Tidak sampai disitu saja, mental sekaligus nyawa juga harus menjadi taruhan ketika mendaki gunung tersebut.

Itulah alam yang diciptakan Tuhan maka kita tidak boleh menganggap remeh karena sesuatu apapun bisa terjadi di alam. Nikmati keindahan alam ciptaan Tuhan tanpa merusak dan mengotorinya.Tuhan juga tidak ingin manusia merusak ciptaanNya. Marilah kita menjaga dan melestarikan alam ciptaan Tuhan. Tetaplah lestari alamku semoga Tuhan masih memberi kesempatan kepada semua orang untuk menikmati ciptaanNya yang begitu indah.Salam Lestari !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline