Inilah kisah nyata seorang gadis Indonesia yang kebetulan saya kenal karena sempat sebentar menjadi tetangga saya di Yogyakarta. Sebelum saya menjelaskan siapa gerangan dirinya, silakan lebih dulu menyimak cerita 100 kata karya saya dua tahun silam (Februari 2010, pernah dimuat di Kompasiana) yang merupakan kesan awal saya terhadap dirinya.
Tetangga Baru : Seperti Model
Sekiranya baru pertama kali melihatnya, bisa jadi kita akan menduga bahwa dia adalah seorang artis. Rambutnya berwarna merah, parasnya cukup cantik, kulitnya terang, sedangkan waruganya sedap dipandang. Layak saja sepertinya jika dia menjadi pemain sinetron, model, atau penyanyi.
Belum sampai sepekan lalu baru saja kulihat sosok nyata tetangga baru yang mampu membuatku terperangah. Sebelumnya dia pernah berkali-kali lewat di depan rumahku, tapi setiap kali ada kain dan helm yang menutupi wajahnya, apalagi dia selalu naik sepeda motor pula. Mungkin kalian tak akan percaya jika kukatakan apa profesi perempuan itu sesungguhnya. Kendati penampilannya seperti model, namun ternyata dia bekerja sebagai bidan.
Meski kami bertetangga, tapi terus terang saya memang tidak berhubungan akrab dengannya. Selain ada sebuah rumah yang memisahkan tempat tinggal kami, dia pun lebih sering terlihat pergi. Kami hanya sesekali bertemu ketika ada acara pertemuan bulanan RT, itu pun kami tak pernah ngobrol berdua saja. Saya justru lebih mengenalnya setelah kami terhubung sebagai teman di facebook. Ternyata selain menjadi bidan, waktu itu pun dia sudah menjadi model foto dan sempat pula bermain sinetron (yang syutingnya di Jogja). Oh ya, dia sebenarnya membuka klinik kesehatan sebagai tetangga saya, tapi lebih kerap tampak sepi.
Kemudian entah sekian bulan kemudian, dia cukup lama meninggalkan rumah kontrakan sekaligus kliniknya. Menurut tetangga terdekatnya, dia mengunjungi neneknya di Jakarta. Nah, yang membuat saya heran, nama aslinya tidak ada lagi di facebook. Akhirnya saya tahu bahwa ternyata dia sudah mengganti nama akun fb-nya dengan namanya sebagai artis, yaitu Fe Gaijin. Semula dia menjadi vokalis sebuah band yang sepertinya belum pernah saya lihat aksinya di televisi (mungkin juga karena saya bukan penonton setia televisi). Tapi dia pernah saya saksikan tampil sendiri -tanpa band-nya- di acara kuis tebak lagu yang presenternya adalah Choki Sitohang tempo hari. Saya rada bangga juga, tetangga saya sekarang jadi artis dan sudah nongol di televisi nasional, eh kebetulan dia menang pula.
Dia sempat kembali ke Jogja, tapi ternyata untuk resmi pindah. Masa sewanya sudah habis dan dia memindahkan barang-barang miliknya ke rumah orang tuanya yang letaknya tak jauh dari kota Yogyakarta. Sayang sekali saya tidak sempat mengucapkan salam perpisahan kepada bidan yang sudah menjelma jadi artis betulan tersebut.
Beberapa bulan kembali berselang. Pada sebuah petang, saya melihat sebuah acara musik di televisi. Ada sebuah girlband anyar bernama NAST4R. Betapa takjubnya ketika menemukan bekas tetangga saya ternyata ada di antara empat gadis yang menyanyi seraya menari itu. Ternyata mantan ibu bidan itu seakan menjadi perempuan muda lagi sebagai anggota sebuah girlband. Semoga hal itu menjadi pilihan terbaik untuknya. Sukses buat Fe dengan kariernya sebagai artis!
1338398767942072949