Mahasiswa perempuan atau mahasiswi jaman now memiliki jauh lebih banyak keleluasaan dibandingkan rekan-rekannya di masa lalu dalam memilih hobi. Perkembangan sosial kemasyarakatan tidak lagi terlalu membatasi mahasiswi untuk menekuni hobi-hobi tertentu berdasarkan "wilayah" gender. Semakin sedikit hobi yang melulu menjadi milik gender tertentu.
Selain itu, perkembangan teknologi di dunia internet juga tidak mengenal perbedaan gender. Kedua kondisi itu setidaknya telah menjadi fondasi penting bagi perbedaan hobi antara mahasiswi jaman now dengan jaman dulu (jadul).
Sementara itu, hobi-hobi mahasiswi jaman sekarang ternyata tidak ada bedanya dengan rekannya mahasiswa. Pada hobi-hobi tertentu, ada kecenderungan mahasiswi ternyata lebih mendominasi ketimbang mahasiswa. Ada juga hobi tertentu yang dulunya "milik" lelaki, sekarang berpindah ke tangan-tangan perempuan.
Perubahan ini seolah merupakan tanda penting bahwa kuasa dunia tidak lagi melulu didominasi kaum lelaki, namun juga dimiliki kaum perempuan. Salah satu tanda kekuasaan itu adalah melalui hobi.
Hobi merupakan sesuatu yang dilakukan secara terus-menerus atau rutin, tanpa paksaan, namun penuh dengan kesukarelaan dan kebahagiaan. Menjalankan hobi berarti mendapatkan kesenangan hati. Hobi tertentu kadangkala menjadi sebuah rutinitas, sehingga tidak ada bedanya dengan pekerjaan. Dengan menjadi pekerjaan, hobi bisa menghasilkan uang atau cuan.
Lalu, apa saja hobi mahasiswi jaman now yang berbeda dengan jadul?
Beberapa hobi mahasiswi ini saya dapatkan melalui informasi dari mahasiswi di perkuliahan saya. Kebetulan ada tugas presentasi mengenai kegiatan mereka (mahasiswa dan mahasiswi) selama masa pandemi. Karena matakuliah bahasa Inggris, presentasi dilakukan dalam bahasa Inggris juga.
Walaupuan sebenarnya tidak secara khusus membahas hobi dan mahasiswi, namun banyak mahasiswa/i yang bercerita mengenai kegiatan yang menjadi hobi mereka sejak pandemi menyebar dan memaksa mereka "dirumahkan".
Dari situ, saya mengambil kegiatan mahasiswi untuk dikaitkan dengan topik pilihan Kompasiana tentang hobi perempuan. Walaupun diambil dari hobi mahasiswi di kelas saya, ragam hobi itu dapat juga menggambarkan sebagian hobi mahasiswi pada umumnya.
Hobi-hobi mahasiswi itu, meliputi:
1. Merawat tanaman hias. Hobi ini tidak hanya milik bapak-bapak atau ibu-ibu saja, namun juga menarik minat para mahasiswi. Ketekunan dalam merawat tanaman menjadi faktor penting dalam menjalankan hobi ini. Yang menarik, beberapa mahasiswi menjelaskan bahwa hobi ini pada awalnya adalah milik orang tua mereka. Ketika pandemi tidak jelas kapan berakhir dan mereka tetap berada di rumah, merawat tanaman hias pada awalnya menjadi kegiatan untuk mengusir kebosanan. Namun ketika hobi merawat tanaman hias ini bisa menghasilkan uang, mereka menjadi lebih serius menekuni hobi ini. Apalagi satu mahasiswi bisa menjual tanaman hias itu ke luar negeri dengan cara mudah, yaitu portal jual-beli online.