Lihat ke Halaman Asli

Lucky Zamaludin Malik

Pendiri Pasar Digital Community, Penulis, Herbalis, Therapist

K-Pop dan K-Drama : Guru Rahasia Belajar Bahasa Korea-ku

Diperbarui: 22 Januari 2025   04:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Siapa sangka, hobiku menonton drama Korea dan mendengarkan lagu-lagu K-Pop bisa membawaku sejauh ini dalam belajar bahasa Korea? Awalnya, aku hanya penggemar biasa yang terpukau oleh jalan cerita romantis dan penuh kejutan dalam drama Korea serta musik K-Pop yang selalu berhasil menyentuh hati. Namun, tanpa aku sadari, kedua hal tersebut menjadi guru rahasia yang memperkenalkanku pada keindahan bahasa Korea.

Semua bermula ketika aku menonton drama Crash Landing on You. Dalam setiap episodenya, aku mulai memperhatikan bagaimana para karakter berbicara. Kata-kata seperti "Annyeonghaseyo" (halo) atau "Gomawo" (terima kasih) terasa begitu familiar setelah beberapa kali mendengarnya. Saat itu, aku berpikir, "Kenapa tidak mencoba mengingat kata-kata ini?"

Aku pun mulai membuat daftar kecil kosakata dari setiap drama yang kutonton. Biasanya, aku menulis kata-kata yang sering muncul, seperti "Oppa" (kakak laki-laki untuk perempuan), "Eotteokhae?" (bagaimana ini?), dan "Saranghae" (aku mencintaimu). Semakin sering aku mendengarnya, semakin aku paham artinya.

Tidak hanya dari drama, lagu-lagu K-Pop juga memberiku pelajaran yang tak kalah menarik. Lagu-lagu BTS, misalnya, sering kali dipenuhi dengan lirik yang mendalam dan emosional. Ketika mendengarkan lagu Spring Day, aku penasaran dengan arti kata "bogosipeo" yang sering mereka nyanyikan. Setelah mencari tahu, ternyata artinya "aku merindukanmu". Rasanya seperti menemukan harta karun kecil setiap kali aku berhasil memahami arti sebuah kata.

Cara belajarku pun makin seru. Aku mencoba meniru pengucapan para aktor dan penyanyi. Awalnya, suaraku terdengar kaku dan canggung. Namun, lama-kelamaan, aku mulai bisa mengucapkan beberapa kalimat sederhana dengan lancar. Hal ini membuatku semakin percaya diri untuk belajar lebih banyak.

Yang paling menarik adalah ketika aku mencoba menulis pesan dalam bahasa Korea di grup penggemar K-Pop internasional. Meski awalnya hanya berupa kalimat sederhana seperti "Annyeonghaseyo, je ireumeun Lucky-imnida" (Halo, nama saya Lucky), teman-temanku di grup memberikan respons yang sangat positif. Mereka bahkan membantuku memperbaiki tata bahasa dan pengucapanku.

Kini, bahasa Korea bukan lagi sekadar pelajaran yang sulit. Berkat K-Drama dan K-Pop, aku menemukan cara belajar yang menyenangkan dan efektif. Setiap drama yang kutonton dan setiap lagu yang kudengar adalah kelas bahasa Korea gratis yang selalu membuatku ingin tahu lebih banyak.

Bagiku, K-Pop dan K-Drama bukan hanya hiburan, tetapi juga jendela menuju dunia baru. Aku bisa merasakan budaya Korea melalui bahasa mereka dan bahkan merasa lebih dekat dengan para idol dan aktor yang kukagumi. Perjalanan belajarku ini mungkin baru dimulai, tetapi aku percaya, dengan semangat dan ketekunan, aku akan terus berkembang.

Jadi, terima kasih, K-Drama dan K-Pop, telah menjadi guru rahasia yang menginspirasiku untuk belajar bahasa Korea. "Gamsahamnida!"

klyfe x taeyang kulture blogcompetition

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline