Setiap orang atau pekerja pasti melihat sebuah pekerjaan berawal dari Job description yang diberikan perusahaan untuk melihat apa sih yang menjadi kemampuan atau pengetahuan terhadap pekerjaan yang akan diambil.
Job Description bukanlah hal yang asing bagi para telinga karyawan ataupun calon karyawan. yang seperti kita ketahui bahwa job description ialah dasar atau para pekerja mempertimbangkan sesuatu lowongan pekerjaan berdasarkan job description tersebut.
Job description didalam sebuah perusahaan adalah mungkin sebuah petunjuk dan gambaran jelas sebuah pekerjaan yang sebelumnya telah ditetapkan.
Job desc disini ialah menjelaskan tugas, peran, serta wewenang setiap karyawan dalam melaksanakan kewajibannya sebagai pekerja yang akan dikerjakan. Sebagai contoh seorang desain grafis, job desc pada posisi ini bertanggung jawab untuk membuat desain, logo, atau hal-hal yang hanya berkaitan dengan desain.
Dengan kata lain bahwa seorang yang sudah mendapatkan job desc seperti itu tidak boleh melenceng dari pekerjaan yang diberikan dari job desc nya. sehingga para pekerja bisa fokus apa yang dikerjakan olehnya.
Hal ini tentu bertujuan untuk memberikan kejelasan pada karyawan bagaimana karyawan bekerja dan mencapai target yang diberikan. Selain itu, manfaat dari job desc ini sangat penting untuk keberlangsungan aktivitas karyawan di semua divisi dan posisi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H