Semarang, INFO_PAS - Program Rehabilitasi Sosial (Rehabsos) bagi narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Semarang resmi berakhir, Senin (15/7). Pada kegiatan tersebut telah disampaikan bahwa Program Rehabsos berjalan dengan lancar.
Sebelumnya kegiatan ini telah dilaksanakan selama enam bulan mulai 1 Februari hingga 5 Juli. Penutupan Rehabsos ini dihadiri oleh 4 orang konselor dari BNNP Jawa Tengah, Pejabat Struktural, dan Tim Rehabilitasi LPP Semarang. Kegiatan dimulai dengan persembahan tarian tradisional yang dilakukan oleh 2 warga binaan LPP Semarang.
Konselor BNNP Jawa Tengah dan Kasi Binadik LPP Semarang
LPP Semarang telah melaksanakan Program Layanan Rehabilitasi Sosial Narkotika sejak Tahun 2019. Pada Tahun 2019 dengan 10 peserta, tahun 2020 dengan 100 peserta, Tahun 2021 dengan 30 peserta, Tahun 2022 dengan 36 peserta, Tahun 2023 dengan 30 peserta. Pada tahun 2024 Lapas Perempuan Kelas II A Semarang kembali ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk melaksanakan Pelayanan Program Rehabilitasi Sosial Narkotika dengan target 30 peserta WBP pengguna Narkotika.
Mardiati Ningsih selaku Kepala Binadik yang mewakili Kalapas Perempuan Semarang, mengucapkan terimakasih kepada tim Rehabsos
Simbolis Penutupan
"Saya haturkan terimakasih kepada Tim Pokja LPP Semarang dan juga BNNP Jawa Tengah. Dapat membuat Program Rehabsos di LPP Semarang berjalan dengan lancar dan baik,"Jelasnya
"Peningkatan hasil penilaian indeks kualitas hidup WBP peserta Rehabilitasi mengalami peningkatan. Dan alhamdullilah hasil test urine dari awal sampai akhir, negatif semua."tambahnya
Kegiatan diakhiri dengan penayangan video pesan dan kesan, serta persembahan puisi, lagu, dan yel-yel dari warga binaan.