Lihat ke Halaman Asli

LPN MuaraBeliti

Lapas yang menjalankan tugas pembinaan kepada warga binaan

WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Antusias Belajar Sholat

Diperbarui: 4 Januari 2024   11:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Humas Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti

Muara Beliti - Sholat fardhu merupakan ibadah yang wajib dilaksanakan bagi umat Islam yang sudah beranjak dewasa. Setelah menjadi seorang muslim tentu wajib mengejarkan rukun Islam yang kedua yakni Sholat wajib atau yang disebut juga sebagai sholat 5 waktu. Sayangnya para muslimin dan muslimah banyak yang belum bisa melaksanakan kewajiban ini dengan benar. Tidak terkecuali para Warga Binaan Pemasyarakatan  (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.

Data per 1 november 2023 dari jumlah WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti berjumlah 778 WBP dan WBP yang beragama islam yang tidak bisa sholat berjumlah 302 orang. Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama sangat Jeli melihat permasalahan ini, selanjutnya beliau memutuskan untuk memberikan program pembinaan khusus kepada WBP tentang pengajaran sholat. Kegiatan ini dilaksanakan hampir kurang lebih 2 bulan lamanya sampai dengan target seluruh WBP bisa sholat 100%.

Pelatihan sholat ini dilaksanakan di Masjid  At Taubah Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti setiap hari senin sampai dengan hari kamis. Kegiatan pelatihan ini diajarkan langsung oleh para petugas lapas kepada para WBP yang belum bisa sholat. Kegiatan diawali dengan pemberian materi manfaat sholat, tata cara sholat, etika sholat, tujuan sholat dan hikmah sholat. Selanjutnya para wbp diminta untuk senangtiasa mempraktekan pengajaran yang telah diberikan.

Ronald Heru Praptama, selaku Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti sangat mengapresiasi kegiatan ini dan memberikan dukungan penuh agar para WBP yang beragama muslim bisa 100% sholat semuanya " Sebagai seorang muslim sudah sepatutnya kita harus bisa melaksanakan kewajiban rukun islam yang kedua yaitu sholat, Selain dari kewajiban, sholat juga bisa membetengi diri kita dari melakukan hal - hal negatif yang telintas dipikiran. Maka dari itu saya meminta untuk para petugas lapas agar secara sukarela memberikan pelatihan kepada WBP yang belum bisa sholat untuk diajarkan tata cara sholat yang baik dan benar. Alhamdulillah sampai sejauh ini progress nya cukup baik dan meningkat, target kita 100% WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti harus bisa sholat semua" ungkapnya.

Dari hasil pengajaran yang telah dilaksanakan, per tanggal 2 januari 2024, sebanyak 201 WBP sudah berhasil diajarkan sholat, kedepan Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti tetap berkomitmen untuk memberikan pembinaan  keagamaan kepada seluruh wbp terutama pengajaran sholat untuk wbp yang beragama muslim sampai semuanya bisa sholat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline