Lihat ke Halaman Asli

Senyawa Kimia Golongan Ester, Sangat Dekat dengan Kehidupan Sehari-hari?

Diperbarui: 21 Juni 2022   12:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minyak dan mentega merupakan beberapa contoh produk yang memanfaatkan senyawa ester lemak dalam pembuatannya. Sumber: Gambar ilustrasi pribadi

Senyawa kimia golongan ester merupakan senyawa organik turunan  asam karboksilat yang memiliki gugus fungsi RCOOR'. Senyawa kimia golongan ester memiliki berbagai manfaat bagi kehidupan masyarakat yang  belum banyak diketahui masyarakat, beberapa manfaat senyawa golongan ester antara lain sebagai bahan dasar pembuatan mentega, sabun, malam, essence, dan masih banyak lagi. Secara umum, senyawa ester terbagi tiga berdasarkan jenis asam dan alkohol penyusunnya yaitu ester lemak, ester lilin, dan ester buah-buahan. Berikut ini merupakan beberapa peranan senyawa ester dalam kehidupan sehari-hari.

1. Ester Lemak

Lemak dan minyak merupakan senyawa ester yang berasal dari gliserol dengan asam karboksilat suku tengah atau tinggi. Ester lemak ini dikenal dengan nama trigliserida. Trigliserida merupakan triester dari gliserol yang berperan sebagai penyusun utama minyak nabati dan lemak hewani. Beberapa peranan ester lemak dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat pada contoh berikut ini.
a. Mentega
Mentega terbuat dari lemak yang berasal dari hewan (lemak hewani). Lemak merupakan ester yang terbentuk dari gliserol dengan asam lemak jenuh. Lemak mentega memiliki bentuk yang padat. Hal ini disebabkan mentega memiliki gaya Van der Waals yang tinggi akibat terbentuk dari asam lemak jenuh.

b. Minyak
Berbeda dengan mentega, bahan dasar utama dalam pembuatan minyak berasal dari tumbuhan (minyak nabati). Minyak merupakan senyawa ester yang terbentuk dari gliserol dengan asam lemak tidak jenuh. Minyak bersifat cair pada suhu kamar. Hal ini disebabkan asam lemak tidak jenuh pada minyak memiliki konfigurasi cis sehingga menyebabkan molekul tidak dapat membentuk kisi yang padat.

c. Sabun
Pada dasarnya, bahan utama pembuatan sabun adalah minyak/lemak. Sabun terbentuk apabila lemak/minyak yang merupakan senyawa ester dipanaskan dengan basa. Basa yang paling umum digunakan pada pembuatan sabun adalah NaOH (untuk sabun padat) dan KOH (untuk sabun cair).

2. Ester Lilin

Malam merupakan salah satu produk yang memanfaatkan ester lilin dalam pembuatannya. Sumber: Gambar ilustrasi pribadi

Lilin (wax) merupakan senyawa golongan ester yang terbuat dari alkohol suku tinggi dengan asam karboksilat suku tinggi. Lilin (wax)  terbentuk dari asam lemak rantai panjang dengan alkohol rantai panjang. Berikut ini merupakan peranan ester lemak dalam kehidupan sehari-hari.
a. Cat pelapis mobil
Cat pelapis mobil terbuat dari Carnauba wax. Carnauba wax merupakan wax atau lilin yang terbuat dari daun palem Carnauba yang telah diekstrak. Carnauba wax pada cat pelapis mobil memiliki peran yang penting untuk membuat mobil tampak glossy, melindungi cat mobil dari air, serta melindungi mobil dari jamur cat.

b. Lilin untuk membatik
Sebelum zaman berkembang, malam atau lilin untuk membatik dibuat dengan memanfaatkan sarang lebah. Hal ini disebabkan lebah madu menghasilkan lilin alami pada sarang lebah yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan malam. Lilin sendiri terbentuk dari ester asam lemak dengan senyawa alkohol rantai panjang.

3. Ester dari sari buah-buahan
Senyawa ester yang terdapat dalam sari buah-buahan tersusun dari alkohol suku rendah atau menengah. Ester dari sari buah-buahan ini dapat berfungsi untuk pembuatan essence. Essence jenis ini seringkali digunakan sebagai pemberi aroma pada industri makanan maupun minuman. Berikut ini merupakan tabel senyawa ester serta aroma yang dihasilkannya.

Sumber: Milik pribadi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline