Kabar sejuk datang dari kota reliji Tomohon. Kota yang diapit Gunung Lokon dan Gunung Mahawu, berada di ketinggian 1000 m di atas permukaan laut, selain berhawa sejuk juga tanahnya berpotensi dipenuhi oleh bunga.
Jumat lalu (18/5) dalam rangka sosialisasi Perda, Wali Kota Tomohon, Jimmy F. Eman SE Ak menegaskan, "dengan Perda kota Tomohon Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Festival Bunga Internasional Tomohon, pelaksanaan iven pariwisata internasional itu (TIFF 2018) valid dan legal, dan bisa dipertanggungjawabkan dari sisi hukum".
Ketua DPRD Kota Tomohon Ir Miky Wenur selaku narasumber menyatakan, pelaksanaan TIFF di tahun ke-8 ini mampu berdampak positif untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lebih khususnya pelaku usaha wisata.
Selain itu, dalam kalender event pariwisata sepanjang 2018 yang dikeluarkan oleh Kementerian Pariwisata dengan judul "100 Wonderful Events Indonesia 2018" memuat daftar 100 kegiatan pariwisata bertaraf internasional yang menjadi kebanggaan nasional. Salah satu di antaranya, Tomohon International Flower Festival (TIFF) yang digelar dari tanggal 8 hingga 10 Agustus 2018 di pusat Kota Tomohon.
Mengusung tema "Beautiful Tomohon", Tomohon International Flower Festival (TIFF) yang ke 8 menyuguhkan empat kegiatan utama.
"Event ini merupakan wadah kreatif bagi insan pecinta bunga dan semua yang terkait dalam upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat serta mempromosikan pariwisata Indonesia di kancah dunia dan dalam negeri" jelas Kadis Pariwisata Kota Tomohon, saat menyambangi Sekolah Lokon beberapa waktu yang lalu untuk berpartisipasi dalam TIFF 2018.
Kegiatan Pertama, "Tournament of Flowers" atau parade kendaraan hias yang diikuti oleh float kecil dan float besar. Semua float dikerjakan oleh panitia TIFF dengan biaya 50 juta untuk ukuran kecil dihias 8 ribu kuntum dan 70 juta dengan ukuran besar dihias 10 ribu kuntum. Semua biaya itu, belum dikenai pajak.
Kedua, "Tomohon Flowers Carnival" yang iikuti oleh umum berupa street fashion dengan menggunakan pakaian yang didesain unik dan dikombinasi dengan 40% bunga segar (bukan bunga plastik) dan dipakai oleh model. Setiap peserta mengangkat tema yang berkaitan dengan bunga seperti, Lovely Rose, Flowery Rainbow dan lainnya.
Ketiga pameran produk unggulan dari instansi di bidang holtikultura, industri, perdagangan, investasi dan produk lainnya. Tahun lalu, pameran ini disatupadukan dengan kegiatan keempat berupa Pagelaran seni dan Budaya Nusantara. Tak heran kalau ajang hiburan ini setiap malam ramai dikunjungi wisatawan dan warga setempat. Tahun lalu, terkesan menjadi pasar malam rakyat.
Panitia TIFF 2018 mentargetkan peserta berasal dari perwakilan negara-negara sahabat, pemerintah propinsi, kota/kabupaten seluruh Indonesia, BUMN/BUMD, perusahaan swasta dan stakeholder pariwisata.
Spot paling ramai ditonton oleh wisatawan saat berlangsungnya "Tournament of Flowers" dan "Tomohon Flowers Carnival" adalah panggung utama yang berada di pusat kota Tomohon di muka toko swalayan Grand Central.
Pemkot Februari lalu (20/2), telah meresmikan Menara Alfa Omega (tinggi 46 meter) yang menelan biaya 9.9 M dari APBD Tomohon, sebagai ruang publik dan landmark Tomohon, dengan harapan menjadi daya tarik wisatawan. Tak terkecuali, saat gelaran TIFF 2018 Agustus nanti, di halaman Menara Alfa Omega itu disiapkan panggung utama untuk menyaksikan berlangsungnya pawai kendaraan hias dan Tomohon Flowers Carnival.