Lihat ke Halaman Asli

Julianda BM

ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Membongkar Jerat Kemiskinan Terstruktur: Peran Politik dan Kebijakan Publik

Diperbarui: 23 Februari 2024   01:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi kemiskinan terstruktur. Sumber gambar: https://indoprogress.com/

Oleh: Julianda BM 

Kemiskinan bagaikan jaring laba-laba raksasa, menjerat jutaan orang dalam lingkaran setan yang sulit diputus. 

Di balik wajah kemiskinan yang kasat mata, tersembunyi struktur yang kokoh, membungkam jeritan mereka yang terpinggirkan. 

Inilah kemiskinan terstruktur, sebuah penyakit kronis yang menggerogoti fondasi keadilan sosial.

Menelanjangi Wajah Kemiskinan Terstruktur

Kemiskinan terstruktur bukan sekadar kekurangan uang. 

Ia adalah hasil dari sistem yang timpang, mencengkeram mereka yang lemah dalam lilitan ketidakadilan. 

Akses pendidikan yang minim, lapangan kerja yang terbatas, dan diskriminasi yang merajalela menjadi benang-benang yang menjerat mereka dalam keterpurukan.

Politik dan Kebijakan Publik: Senjata Bermata Dua

Politik dan kebijakan publik bagaikan dua sisi mata uang dalam memerangi kemiskinan terstruktur. 

Di satu sisi, politik memiliki kekuatan untuk menciptakan perubahan, merumuskan kebijakan yang adil dan berpihak pada rakyat. 

Di sisi lain, politik juga bisa menjadi alat untuk memperkaya diri dan memperkuat cengkeraman elit atas kekuasaan.

Menembus Benteng Kemiskinan: Kebijakan Tepat Sasaran

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline