Lihat ke Halaman Asli

Julianda BM

ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

PKA-8: Momentum Merajut Jalur Rempah Aceh ke Dunia

Diperbarui: 5 November 2023   21:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8. | Foto : ist

Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 resmi dibuka pada tanggal 4 November 2023 di Banda Aceh. 

Kegiatan ini mengusung tema "Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia" yang bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai kebudayaan, sejarah, dan adat istiadat Aceh, serta mempromosikan potensi rempah Aceh ke dunia.

Tema "Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia" memiliki makna yang mendalam. Rempah-rempah merupakan komoditas yang memiliki nilai ekonomi dan strategis yang tinggi. 

Pada masa lalu, jalur rempah merupakan jalur perdagangan internasional yang menghubungkan berbagai belahan dunia. Aceh merupakan salah satu titik penting dalam jalur rempah tersebut.

Melalui tema ini, PKA-8 ingin mengajak masyarakat Aceh untuk melestarikan warisan budaya dan sejarahnya, khususnya yang berkaitan dengan rempah-rempah. 

Selain itu, PKA-8 juga ingin mempromosikan potensi rempah Aceh ke dunia sebagai upaya untuk memulihkan perekonomian Aceh pasca pandemi COVID-19.

Penyelenggaraan PKA-8 merupakan momentum penting bagi Aceh untuk merajut kembali jalur rempahnya ke dunia. 

Melalui kegiatan ini, Aceh dapat memperkenalkan berbagai produk rempahnya, baik yang tradisional maupun modern. 

Selain itu, PKA-8 juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, dalam bidang perdagangan rempah.

Berikut adalah beberapa potensi yang dapat dikembangkan dari penyelenggaraan PKA-8:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline