Indonesia adalah negara seribu pulau, dikarenakan memiliki banyak sekali pulau yang dimiliki oleh Negara Indonesia yaitu sebanyak lebih dari 17 ribu pulau. Banyaknya pulau yang dimiliki oleh Negara Indonesia adalah sebuah kekayaan yang dimiliki oleh Negara Indonesia, dikarenakan tidak semua negara memiliki pulau dengan jumlah yang banyak. Pulau yang banyak tersebut akan memberikan sebuah keberagaman, baik secara karakterisitik setiap individu maupun secara budaya, agama, ras, suku yang dianut oleh individu tersebut yang dilestarikan. Sehingga diperlukan sebuah sikap yang toleransi, menghargai, menghormati dan dikelola serta diterima dengan baik keberagaman budaya ini sehingga terjadilah sebuah persatuan dan kesatuan di Negara Indonesia.
Bagaimana apabila sebuah keberagaman budaya, agama, ras, suku ini tidak diterima dengan baik, maka akan terjadilah sebuah perpecahan sebagai akibat dari adanya sebuah keberagaman budaya, agama, ras, suku yang dimiliki oleh Negara Indonesia. Kasusnya yaitu adanya tindakan diskriminasi, pembullyan dan penghinaan terhadap peserta didik minoritas atas peserta didik mayoritas, yang dapat melemahkan mental dan membuat keadaan hancur dan terpecah belah. Sehingga untuk mencegah hal tersebut agar tidak terulang kembali diperlukanlah sebuah media berupa pendidikan yang mampu memberikan sebuah kesadaran bagi setiap individu atau peserta didik atas perbedaan-perbedaan yang ada, mau menerima, menghormati, menghargai sebuah keberagaman yang dimiliki oleh Negara Indonesia, adapun pendidikan tersebut ialah pendidikan multikultural.
Pendidikan multikultural adalah pendidikan yang sangat penting diterapkan dan diberikan kepada peserta didik, terlebih lagi untuk peserta didik yang tinggal di daerah yang kaya akan keberagaman. Dimana pendidikan multikultural ini mampu memberikan dan mengubah setiap karakter yang dimiliki oleh peserta didik terhadap keterbukaan akan perbedaan, sehingga dengan hal tersebut dapat memberikan peserta didik sebuah sikap yang empati, menghormati, menghargai dan menerima atas perbedaan yang ada, dengan adannya pendidikan multikultural ini dapat bertujuan agar terciptanya sebuah persatuan dan kesatuan di Negara Indonesia. Selanjutnya Pendidikan multikultural ini dapat dijadikan sebuah pondasi dan landasan untuk dapat menciptakan generasi-generasi yang akan menghadapi dunia global dengan cara yang baik, toleran, inklusif dan menghargai nilai universal.
Pendidikan multikultural ini sangat penting apabila diterapkan di seluruh jejang pendidikan, melihat budaya, ras, agama, suku yang beragam di Negara Indonesia. Khususnya pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD), pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) merupakan jenjang pendidikan yang mengajarkan hal-hal dasar tentang sebuah ilmu pengetahuan dan keterampilan serta memiliki peserta didik yang masih perlu di didik secara multikultural, agar mengetahui budaya-budaya yang dimiliki daerah-daerah yang ada di Negara Indonesia. Tentu dengan peserta didik ini diajarkan pendidikan multikultural maka dapat membentuk sikap toleransi dan memberikan sebuah penghargaan terhadap sebuah pebedaan dan keberagaman. Selanjutnya diajarkan pendidikan multikultural ini juga dapat mempersiapkan siswa untuk hidup di tengah masyarakat yang multikultural dan global. Diajarkan pendidikan multikultural ini merupakan upaya jangka panjang dan berkelanjutan serta berdampak bagi peserta didik yang akan menjadi generasi yang lebih pintar dan bijak dalam memandang sebuah perbedaan dan keberagaman.
Pendidikan multikultural yang diterapkan di Sekolah Dasar (SD) agar bisa berkualitas tentu dengan didukung oleh guru, lingkungan sekolah. Sebagai seorang guru atau tenaga pendidik yang berkompeten, berkualitas, menguasai materi pendidikan multikultural dan seorang guru yang tidak berpihak kepada peserta didik yang memiliki budaya, agama, ras dan suku yang sama, tetapi juga berpihak kepada peserta didik yang memiliki latar belakang budaya, agama, ras dan suku yang berbeda. Pada lingkungan sekolah haruslah lingkungan yang bebas dari pembullyan dan diskriminasi terhadap perbedaan yang dimiliki oleh setiap peserta didik, sehingga peserta didik nyaman dan aman ketika belajar di sekolah.
Pendidikan multikultural dapat membangun sebuah kesadaran bagi setiap individu atau setiap anak usia dini tentang keberagaman budaya yang dimiliki oleh Negara Indonesia yaitu dengan memberikan sebuah pendidikan multikultural, yang harus diajarkan kepada setiap individu atau anak sejak usia dini, dikarenakan pada anak usia dini merupakan anak yang memiliki masa yang paling strategis bagi anak untuk dapat mengembangkan karakternya dan memperkuat pondasi hidupnya. Oleh karena itu agar setiap anak di Negara Indonesia bisa memiliki sikap saling menghargai, menghormati, memiliki rasa empati, toleransi dan mau menerima sebuah perbedaan budaya, agama, ras dan suku, maka pendidikan multikultural ini penting untuk diterapkan dan diajarkan kepada anak yang umurnya masih kecil atau anak usia dini. Selanjutnya dengan adanya pendidikan multikultural ini juga dapat merubah pandangan anak terhadap sebuah perbedaan dan keberagaman. Adanya pendidikan multikultural dapat menciptakan kepribadian anak yang tidak lagi melihat perbedaan sebagai hal yang patut untuk dihina dan didiskriminasi tetapi melihat bahwa perbedaan dan keberagaman itu sebagai sebuah kekayaan yang harus dilestarikan dan bukan sebagai sebuah ancaman.
Adanya pendidikan multikultural ini dapat memberikan dampak positif yaitu membangun dan meningkatkan karakter yang lebih bijak, pintar dalam memandang sebuah perbedaan dan keberagaman budaya, agama, ras, suku sebagai sebuah kekayaan baik dalam skala lokal maupun global ini juga dapat memudahkan bagi setiap anak untuk bisa beradaptasi, berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain. Adanya pendidikan multikultural ini dapat menciptakan karakter anak yang lebih empati, memilliki nilai solidaritas dan rasa hormat terhadap budaya lain. Selanjutnya adanya pendidikan multikultural ini dapat mengurangi potensi diskriminasi dan intoleransi yang mungkin timbul karena kurangnya pemahaman akan keberagaman.
Implementasi dari pendidikan multikultural di Sekolah Dasar (SD) ada banyak cara yaitu dimana guru bisa menampilkan materi tentang multikultural yaitu tentang budaya lokal seperti permainan khas daerah, lagu tradisional, cerita rakyat. Sekolah juga dapat memfasilitasi agar dapat terselnggaranya hari budaya dimana siswa mengenakan pakaian adat daerah, membawa makanan daerah dan mendiskusikan tentang budaya dari siswa masing-masing. Hal ini bertujuan untuk siswa bisa kenal dengan budaya-budaya daerah, kegiatan lintas budaya, atau penggunaan materi pembelajaran yang mencerminkan keberagaman.
Pendidikan multikultural di sekolah dasar merupakan upaya yang dilakukan untuk menciptakan generasi yang memiliki pondasi dan karakter yang kuat, memiliki sikap yang toleransi, menghormati, menghargai, mau menerima sebuah perbedaan dengan baik sehhingga dapat menciptakan suatu suasana yang lebih harmonis baik dalam skala lokal maupun skala global. Sehingga dapat menjadi seseorang yang memiliki kepribadian yang lebih baik, pintar, bijaksana dalam bersosial dan memandang sebuah keberagaman adalah sebuah kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H