Dibalik Museum H.Widayat
H.Widayat adalah salah satu seniman terkenal di Indonesia.HJ.Widayat memiliki impian untuk menyalurkan dan mengabadikan karya seni nya untuk pembelajaran .Seni- seni tersebut di simpan dan di pertontonkan di museum H.Widayat sendiri.Museum tersebut terletak di kawasan candi Borobudur tepatnya di Jl. Soekarno Hatta No.32, Sawitan I, Sawitan, Kec. Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Museum tersebut berdiri pada tahun 1994 yang diresmikan oleh menteri pendidikan dan kebudayaan Prof.Dr.Ing.Wardiman Djojonegoro.Bangunan ini memiliki luas 2.500m diatas tanah seluas 7.000m.Memiliki konsep arsitektur yang unik.Museum tersebut memiliki taman di bagian belakang dan 3 bangunan utama , museum H.Widayat, galery Hj.Seowarni,Art Shop.
Di bagian depan museum terdapat dua pintu masuk dan dua tempat parkir dan pintu masuk berada di sebelah timur dan selatan museum.Tampak dari luar bangunan museum ini sangat megah dan besar.Gedung ini seperti bangunan Belanda jaman dulu.Di bagian dalam terdapat 6 ruang yaitu, 3 dibawah dan 3 di atas.Di ruang tengah terdapat patung yang sangat unik.Sinar matahari menyinari patung tersebut karena atapnya di desain tembus pandang sehingga sinar menyinari ruangan.Dan di sebelah kanan terdapat karya yang di tempel di dinding-dinding dengan tema yang berbeda beda.Dan dilengkapi anak tangga untuk menuju di lantai dua dan disebelah kiri juga dilengkapi anak tanggga sehingga berhubung dengan anak tangga yang di sebelah kanan.Di lantai dua hampir sama dengan lantai pertama namun berbeda karya seni.karya nya sangat autentik dan tua sehingga menambah daya tarik pengunjung.
Di belakang museum terdapat taman yang terdapat karya patung dengan tema outdoor dan terdapat hewan - hewan peliharaan dan kolam ikan .Taman tersebut sangat asri dengan pohon-pohon yang rindang.Dan suara burung menambah suasana menjadi damai.Tersedia tempat untuk duduk di bawah -bawah pohon untuk bersantai.Tempat ini cocok untuk rehat sejenak setelah menjelajah isi Museum.Tempat ini sangat bersih dan bebas sampah tanamannya juga terawat.Terdapat batu-batu kecil sebagai alas taman sehingga tidak menyebabkan becek saat musim hujan.Di pojok belakang terdapat juga pendopo.Di bagian depan pendopo biasanya untuk acara-acara pertemuan para tamu.Dan didalam pendopo tersebut terdapat barang-barang antik dan ukiran batu sebagai penghias atau pajangan.
Di sisi lain terdapat bangunan Hj.Soewarni yang terletak di sebelah selatan taman dengan luas 1.300m yang mampu menampung lebih dari 50 lukisan dan karya seni grafis serta lebih dari 20 karya patung dan seni instalasi.Bangunan ini diresmikan pada 20 maret 1999 dengan pendiri yang sama.Konsep dari bangunan ini kurang lebih sama dengan bangunan museum H.Widayat.Khususnya dalam mengandalkan cahaya matahari sebagai pencahayaan.Terdapat gudang penyimpanan lukisan,ruang untuk sekretariat,mezzanine,dan kolam renang pribadi.Gedung ini juga sebagai tempat bagi para kolektor yang ingin membeli karya H.Widayat.
Di samping pedopo terdapat juga Art shop Hj.Soemini dibangun pada tahun 2001.Nama Soemini di ambil dari istri kedua beliau.Bangunan ini memiliki luas 1.300m.Bangunan ini terdiri dari 3 ruangan ,yaitu ruangan penjualan cenderamata khas Museum H.Widayat,dan ruang tempat karya seni seniman muda yang diperjualkan,dan tempat workshop.Tempat workshop adalah tempat privasi jadi hanya orang-orang tertentu saja yang bisa masuk.
Museum ini wajib kamu kunjungi terutama bagi seorang yang menyukai seni lukis.Karena disini terdapat banyak karya lukis yang indah dan menawan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H