Lihat ke Halaman Asli

Siti Awaliya Yuniarti

Penyuluh Agama Islam

Ngrasani

Diperbarui: 8 Agustus 2022   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kata pepatah " Lidah memang tak bertulang " maka mengatakan sesuatu itu mudah dan kadang tak tentu arah. Namun " Mulutmu itu  harimaumu " yang suatu saat bisa menerkammu baik kebebasan maupun tingkah polah.

 Berangkat dari sebuah percakapan basa basi bisa menjalar pada percakapan yang menjurus kepada urusan menjelek-jelekkan orang lain atau yang lazim disebut ngrasani atau dalam bahasa Arab 'ghibah'.

Sebagaimana teori tentang terjadinya sebuah tindakan itu hadir karena ada niat dan kesempatan, maka ajang ngrasani juga timbul karena adanya niat untuk mengungkapkan rasa sehingga mencari-cari waktu dan kesempatan untuk melakukannya. 

Atau karena tidak ada aktifitas berarti sehingga menciptakan  kesempatan yang longgar untuk  ngrasani. Sebenarnya ngrasani bukan hanya melulu dilakukan oleh wanita , pria juga sering melakukan. 

Tapi mungkin karena kebanyakan wanita beraktifitas di rumah maka stereotip yang timbul adalah wanita cenderung suka ngrasani. Atau bila mengambil dari Bahasa Arab "annisa" itu katanya punya sifat suka bercerita.

Adakah manfaat dari aktifitas ini? Jika dilihat dari sisi mengungkapkan keresahan hati tentu akan jadi terapi. Namun harus hati-hati karena bisa menjadi boomerang diri jika mengungkapkan kegundahan bukan pada sang ahli.

 Tidak dipungkiri bahwa manusia merupakan makhluk sosial yang membutuhkan orang lain untuk berbagi cerita. Hal yang mesti diperhatikan adalah jangan sampai kegiatan ini menjadi ajang menebar fitnah, berita bohong dan kasak-kusuk yang tidak jelas. 

Yuk, alihkan ajang "ngrasani" pada kegiatan yang bermanfaat seperti belajar ketrampilan, menambah pengetahuan dan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline