Lihat ke Halaman Asli

Jumlah Pengidap Penyakit Tidak Menular di Kecamatan Ciawi Meningkat Setiap Tahunnya

Diperbarui: 5 Maret 2019   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Oleh: Livia Fetrianah

Ciawi (05/03/2019) -- "PTM (Penyakit Tidak Menular) saat ini menjadi penyakit ikon di kecamatan Ciawi" ujar Budi Candra selaku Kepala Tata Usaha di Dinas Kesehatan Puskesmas Ciawi. Penyakit tidak menular adalah penyakit yang tidak dapat ditularkan kepada orang lain. 

Menurutnya sekitar tahun 2000 ke belakang, penyakit menular atau PBL (Penyakit Berbasis Lingkungan) masih tinggi jumlah penderitanya. Beberapa contoh penyakit menular yang populer pada saat itu adalah diare dan dermatitis. 

Penyakit itu lama kelamaan hampir menghilang karena masyarakat sudah jarang yang bermain di daerah kumuh. Masyarakat jaman sekarang juga menurutnya sudah dapat merawat dirinya sendiri sehingga penyakit dermatitis hampir tidak ada.

Cipta Ningsih, salah satu perawat yang menangani di Puskemas Banjarwangi Kecamatan Ciawi,  mengakatakan bahwa penyakit ISPA masih ada di deretan nomor satu dalam jumlah terbanyak penderitanya. 

Hal tersebut dianggap benar oleh Budi Candra selaku Kepala TU di Puskesmas Ciawi. Penyakit menular ISPA ini ditandai dengan gejala batuk dan pilek. 

Kondisi lingkungan yang tidak memadai menjadi salah satu pemicu penyakit ini. Seiring berjalannya waktu jumlah penyakit menular semakin turun dan penyakit tidak menular mengalami peningkatan di setiap tahunnya karena faktor lingkungan dan makanan yang tidak sehat.

Budi Candra menambahkan beberapa contoh penyakit tidak menular yang populer di Kecamatan Ciawi diantaranya adalah hipertensi, diabetes, dan gastritis. 

Penderita yang mengidap penyakit tidak menular di Kecamatan Ciawi rata-rata berusia 45 tahun ke atas. Hal tersebut merupakan perubahan yang signifikan di banding tahun-tahun sebelumnya. 

Menurut beliau, tahun-tahun sebelumnya penderita hipertensi dan diabetes biasanya adalah masyarakat lansia. Pihak puskesmas saat ini sedang menjalankan program PTM tersebut yang dikhususkan agar dapat menurunkan angka dari jumlah penderitanya.

Dokpri

Program lain yang sedang dijalankan salah satunya adalah Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga. Program tersebut mendatangkan setiap rumah warga agar pihak dinas mengetahui karakteristik masyarakat di wilayah tersebut setiap harinya tanpa ada satu rumahpun yang terlewat. Dari program tersebut juga pihak dinas akan tahu mengapa penyakit tidak menular ini selalu meningkat jumlahnya. 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline